KOMPAS.com - Selain jantung koroner, penyakit kanker juga menjadi salah satu penyakit dengan tingkat kematian terbanyak di dunia.
Bahkan beberapa waktu terakhir, angka kejadian kanker juga meningkat tajam di Indonesia. Untuk itu perlu upaya pencegahan penyakit kanker.
Terkait hal itu, sejumlah dosen Fakultas Farmasi Universitas Airlangga (Unair) berupaya melakukan tindakan pencegahan dengan sosialisasi pola hidup sehat.
Kali ini, sosialisasi diberikan kepada warga di RW II Kejawan Lor, Kenjeran, Surabaya beberapa waktu lalu.
Baca juga: Ini Tips Lancar Hadapi Wawancara Kerja dari Akademisi Unair
Menurut Koordinator Humas, Dinda Monika Nusantara Ratri, S.Farm., M.Farm.Klin., edukasi terkait penyakit kanker belum diberikan secara luas dan merata pada masyarakat. Fakta tersebut didapat dari hasil studi yang dilakukan oleh tim pelaksana.
"Dari studi yang telah dilakukan di Kenjeran, tidak banyak warga yang melakukan pemeriksaan mandiri untuk mencegah penyakit kanker," ujar Dinda seperti dikutip dari laman Unair, Minggu (19/10/2020).
Ada dua materi yang disampaikan pada kesempatan tersebut, yakni:
1. Materi pertama, berjudul Waspada Penyakit Kanker yang dibawakan oleh Dinda. Dalam sesi itu, Dinda juga sempat memberikan pelatihan Pemeriksaan Payudara Sendiri (Sadari).
2. Tak hanya itu saja, warga juga diberi penyuluhan terkait upaya pencegahan perkembangan penyakit kanker melalui penerapan hidup sehat.
Materi itu dipaparkan oleh Dra. Toetik Aryani, M.Si., selaku dosen Departemen Farmasi Klinik Fakultas Farmasi Unair sekaligus Apoteker Instalasi CSSD RSUA.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.