KOMPAS.com - Banyak inovasi dihasilkan selama pandemi Covid-19, tak terkecuali pendidikan tinggi yang juga berperan dalam membuat inovasi.
Menurut Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Kemendikbud, Prof Nizam, ada lebih dari 1.000 inovasi yang telah diciptakan oleh mahasiswa.
Inovasi tersebut dituangkan dalam bentuk karya teknologi yang lebih canggih, seperti:
1. Augmented reality (AR)
2. Artificial intelligence (AI)
3. Praktikum secara virtual
Nizam menjelaskan, inovasi tersebut bukan hanya menjadi prototipe, melainkan juga telah diproduksi secara massal.
Baca juga: Kemendikbud: Ini Manfaat Anak Aktif Bergerak dan Cara Melatihnya
Terkait bidang ekonomi, Kemendikbud telah merealokasikan anggaran sebesar Rp 1 triliun untuk membantu para mahasiswa yang orangtuanya terdampak pandemi, seperti pemutusan hubungan kerja (PHK).
"Terdapat sebanyak lebih kurang 400.000 mahasiswa dan masing-masing mendapatkan bantuan dana sebesar Rp 2,4 juta," ujar Nizam, seperti dikutip laman Ditjen Dikti, Selasa (3/11/2020).
Selain itu, Kemendikbud bekerja sama dengan Kementerian Keuangan untuk membantu penyediaan akses internet secara gratis bagi 8 juta mahasiswa dan dosen, serta lebih kurang 60 juta siswa.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan