Alasan yang sering dipikirkan oleh orangtua menjadi tipe helikopter melakukan hal tersebut karena mereka menginginkan yang terbaik untuk anaknya.
Orangtua juga takut buah hatinya merasa gagal, kecewa, dan memiliki masa depan yang tidak terjamin.
“Makanya prodi yang baru, enggak banyak diminati, atau prodi yang dianggap peluang kariernya enggak oke, akan ditolak orangtua,” lanjut Rencanamu.id dalam situs resminya.
Baca juga: Lima Jurusan Kuliah untuk Lulusan SMA Anak Bahasa
Orangtua juga takut anak menyesali pilihannya sendiri saat merasa salah jurusan. Oleh karena itu, mereka memilihkan prodi yang paling aman dan nyaman menurut pandangannya.
Jika siswa memang sudah mengetahui jurusan apa yang mau diambil, berdiskusilah dengan orangtua. Walaupun membutuhkan waktu, tetap libatkan orangtua dan dengarkan mereka.
“Libatkan orangtua, dengarkan mereka, tapi jangan lepas tangan karena kamu lah yang bertanggung jawab untuk menjalani studimu,” saran Rencanamu.id.
Siswa juga dapat menghadapi helicopter parents dengan beberapa tips di bawah ini.
Akan tetapi, apabila sudah melakukan semua hal di atas dan orangtua tetap tidak menyetujui dan memilihkan jurusan, siswa dapat mengajak pihak lain untuk menegahi. Contohnya adalah kakak, paman atau bibi, guru bimbingan konseling, atau psikolog di bidang pendidikan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.