KOMPAS.com - Sebagai rangkaian lustrum ikatan alumni (IKA) ke-12, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS) menggelar beberapa agenda resmi yakni Innovation Challenge, Business Summit 2020 dan Golf Tournament.
Puncak acara telah dilaksanakan secara daring dan luring di Pantai Indah Kapuk, Jakarta pada Sabtu, 21 November 2020.
“Lewat agenda ini, IKA ITS berusaha mendalami konsep pemrakarsaan dan konsep enterpreneurship yang merupakan gerakan baru dari ekonomi yang diinisiasi oleh alumninya," ungkap Ketua Umum PP IKA ITS, Sutopo Kristianto.
Rektor ITS, Prof. Mohammad Ashari memberikan apresiasi pelaksanaan peringatan Lustrum XII ITS ini. Menurutnya, agenda ini sejalan dengan apa yang telah dilakukan ITS bagi mahasiswanya.
“ITS punya Science Techno Park (STP), yaitu tempat untuk berinovasi sekaligus hilirisasi. Selain itu juga ada inkubator yang bertugas untuk memberikan pembinaan bagi produk yang siap dihilirisasi,” jelas Prof. Ashari.
Baca juga: Mendikbud Minta Universitas Jember Berorientasi Masa Depan
Acara lustrum turut dihadiri Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi. Dalam sambutannya Budi berharap acara IKA ITS ini akan mampu melahirkan banyak inovator muda yang sering tidak terduga idenya.
“Saya sebagai Menhub bangga dengan acara ini, di mana IKA ITS dan ITS telah memberikan sarana bagi inovator baru. Dan ternyata, pada event ini banyak sekali temuan dan inovasi yang dilahirkan oleh pemuda Indonesia,” kata Budi.
Lebih jauh, ia juga berharap agar Surabaya sebagai sentra dari Indonesia Timur dapat menjadi lokomotif dan pemimpin bagi kawasan lain di Indonesia Timur seperti Papua, NTB, Maluku dan sebagainya.
Acara "Business Summit 2020" terbagi menjadi dua sesi. Sesi pertama mengusung tema "Pandemi, Kamu Bisa Apa?" menghadirkan beberapa narasumber; Erick Thohir (Menteri BUMN), Emil Elestianto Dardak (Wakil Gubernur Jawa Timur), Sutopo Kristanto (Presiden Direktur PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk, dan Ketua Umum PP IKA ITS), dan Prof. Mochamad Ashari (Rektor ITS).
Sesi kedua bertajuk "Mengapa Start Up Menjadi Pilihan?" menghadirkan pembicara utama; Muhammad Fajrin Rasyid (Direktur PT. Telekomunikasi Indonesia), Jacky Mussry (Wakil Presiden Direktur Markplus.inc), Anang Efendy (Enterprise Sales Lead Google), Vensia Tjhin (Chief of Commercial and Omni Channel Bhineka.com) dan dipandu Errika Ferdinata (Founder bildeco.com).
Sedangkan agenda "Golf Tournament" digelar sebagai ajang silaturahmi dan jejaring dalam rangka sinergi dan kolaboraksi bisnis di masa pandemi. Turnamen ini diikuti sekitar 120 orang dari kalangan akademisi, pengusaha, birokrat dan alumni ITS dengan menerapkan protokol ketat kesehatan.
Kompetisi "Innovation Challenge IKA ITS" juga telah selesai dilaksanakan dan melombakan dua kategori start up meliputi; Idea dan Prototype. Kompetisi ini diikuti sebanyak 364 tim dari seluruh Indonesia.
Penilaian final dua puluh tim pada katerori Idea dan kategori Prototype telah dilakukan pada Kamis (19/11/2020).
Baca juga: 7 Bidang Ilmu Universitas Brawijaya Masuk Peringkat Dunia THE WUR 2021
Fadjar Hutomo, Deputi Akses Permodalan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) yang juga Ketua Tim Juri Innovation Challenge mengatakan talenta yang terjaring dari kompetisi ini terbilang sangat berkualitas dengan cakupan bidang yang luas dan ide yang ditawarkan juga bervariasi.
Menurutnya, proses hilirisasi yang sudah dimulai ITS dan IKA ITS harus didukung semua pihak termasuk juga pemangku kepentingan.
“Kuncinya adalah bagaimana membangun ekosistem,” ujarnya. Hal ini terkait dengan memperhatikan kekayaan intelektualnya, menciptakan wirausaha sosial dan menciptakan pasar.
Pemenang dari kategori Prototype yaitu tim Braja Elektrik Motor sebagai juara pertama, tim Alinamed sebagai juara kedua, dan tim Tridiku 3D sebagai pemenang ketiga. Sedangkan untuk kategori Idea, juara pertama disabet oleh tim SayurLove. Juara kedua dan ketiga secara berurutan adalah tim Carigi dan tim Digipond.
Ketua Pelaksana Lustrum XII - Innovation Challenge & Business Summit 2020 IKS ITS, Made Suryadana, mengatakan, “Kami optimis penggiat inovasi berbasis teknologi akan terus berkarya memberikan nilai tambah dan menambah lapangan pekerjaan."
"Alhamdulillah acara berjalan lancar, kami mengucapkan terima kasih untuk para peserta, pembicara dan para sponsor yang telah mensupport event ini," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.