KOMPAS.com - Bagi penggemar pecel lele, tentu tak asing dengan beberapa sayuran yang disajikan dengan cara digoreng. Mulai dari terong goreng hingga kol goreng. Disantap dengan nasi hangat bersama lauk dan sambal tentu menggugah selera.
Memakan sayur mayur sebenarnya sangat bagus untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Bahkan sejak dulu, sayuran juga menjadi bagian tak terpisahkan dari 4 sehat 5 sempurna. Yakni nasi, lauk pauk, sayur-mayur, buah-buahan dan susu.
Mengutip laman Prodi Gizi Universitas Darussalam Gontor gizi.unida.gontor.ac.id, sayur kol mengandung banyak vitamin. Antara lain vitamin A, B1, B2, B6, E, C dan K.
Selain itu sayuran dengan tekstur berlapis ini juga memiliki mineral yang dibutuhkan oleh tubuh. Seperti Kalsium, Zat Besi, Yodium, Kalium, Belerang, Fosfor Dan Folat.
Baca juga: Dosen Biologi UM Surabaya: Mewaspadai Bahaya Oncom, Ini Cirinya
Sayur ini bisa dikonsumsi dengan cara merebus, mengukus bahkan dibuat jus.
Beberapa manfaat sayur kol antara lain:
Karena mengandung banyak senyawa sulforaphane. Selain itu kol juga mengandung apigenin yang dapat menurunkan ukuran kanker payudara.
Selain itu kol juga bermanfaat untuk kesehatan jantung serta dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan pencernaan.
Baca juga: Sempat Viral! Ini Penjelasan Ahli Gizi UGM Manfaat Sayur Lodeh 7 Warna
Namun nutrisi dalam sayuran kol ini langsung sirna jika disajikan dengan cara digoreng. Karena rasa yang dihasilkan kol setelah digoreng menjadi gurih dan manis. Sensasi renyah, krispi dan kriuknya tentunya membuat orang ketagihan.
Namun dengan mengoreng dengan suhu tinggi dan dengan minyak goreng yang digunakan berulang kali justru malah menghasilkan beragam risiko bagi kesehatan tubuh.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.