Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakar UGM: Gizi Jadi Faktor Penting Sistem Imun, Ini Penjelasannya

Kompas.com - 24/02/2021, 08:10 WIB
Albertus Adit

Penulis

Kondisi keseimbangan bakteri pada sistem saluran cerna dapat mengirimkan sinyal dan memengaruhi sistem imun tubuh.

Pola hidup lain yang perlu diperhatikan di antaranya adalah menerapkan pola aktivitas fisik di tengah anjuran WFH, yaitu dengan:

  • Melakukan aktivitas fisik sedang minimal 30 menit per hari.
  • Mengonsumsi suplemen zat gizi mikro seperti zinc, selenium, vitamin C, D untuk menjaga sistem imun.
  • Menerapkan praktik higiene sanitasi yang baik.

Tidak harus mahal

Mengonsumsi makanan bergizi tidak harus mahal. Karena bisa dengan makan telur dan sumber nabati seperti tahu dan tempe tempe. Sumber karbohidrat selain dari nasi dapat juga dari singkong, umbi-umbian, atau jagung.

Untuk vitamin C tidak harus dari jeruk atau lemon, tapi kandungan vitamin C yang sama dapat ditemukan di buah pepaya yang lebih terjangkau.

Kandungan Zinc pada tahu adalah sebanyak 72 persen kandungan pada daging sapi per 100 gram, dan zinc ini dapat menghambat sintesis dan replikasi virus, serta meningkatkan sistem pertahanan tubuh.

"Konsumsi ikan laut juga sangat disarankan sebagai alternatif bahan pangan terjangkau karena kandungan protein dan asam amino esensial, serta asam lemak yang dapat bersifat anti-viral melalui pencegahan replikasi virus," ungkapnya.

Sedangkan cara memasak suatu bahan makanan terutama sayur atau buah agar kandungan zat gizi terjaga ialah dengan dikukus daripada direbus.

Baca juga: Sempat Viral! Ini Penjelasan Ahli Gizi UGM Manfaat Sayur Lodeh 7 Warna

Jika memasak dengan cara menumis atau berkuah, dianjurkan mengkonsumsi airnya. Saat memasak daging atau ikan masaklah sampai matang namun jangan sampai overcook untuk menghindari hilangnya atau terurainya nutrisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau