Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Hal Penting Ajarkan Anak Saat Lakukan Kesalahan

Kompas.com - 08/03/2021, 10:32 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Setiap orang pasti pernah melakukan kesalahan, baik anak-anak, remaja, dewasa, dan orangtua.

Khususnya, anak-anak yang sedang menjalani masa pembelajaran tentang segala hal.

Baca juga: Anak Malas Baca Buku? Lakukan 6 Tips Ini

Apabila bisa membimbing anak agar mampu belajar dari kesalahan, maka bisa membuat mereka tumbuh menjadi pribadi yang mampu menerima kritik dan bangkit lebih cepat dari kegagalan.

Merangkum laman Instagram Ditjen Dikti, Senin (8/3/2021) memberitahukan ada 4 hal penting ajarkan anak belajar dari kesalahan.

Mari simak dengan jelas empat hal penting yang bisa mengajarkan anak belajar dari kesalahan. Keempat hal ini penting sebagai pegangan orangtua.

1. Sampaikan kesalahannya dan jangan melakukan kritik

Dalam keseharian, anak tak luput dari kesalahan kecil.

Agar mereka paham dengan kesalahannya, maka hindari untuk mengkritik pribadi anak.

Baca juga: Anak dan Orangtua Perlu Komunikasi Saat Pilih Prodi Kuliah

Jadi sampaikan secara spesifik apa kesalahan yang telah dilakukan oleh anak. Dengan begitu pribadi anak lebih terbuka kepada orangtua.

2. Dengarkan perasaan anak

Bila anak terlihat kesal, sedih atau kecewa atas kesalahan yang pernah dilakukannya. Maka, coba dengar dan terima perasaannya terlebih dahulu.

Setelah itu, baru dilanjutkan dengan memberi semangat kepada anak, agar mereka bisa lebih baik lagi.

3. Jangan pernah merendahkan

Ketika anak kesulitan mengerjakan tugas atau mendapatkan nilai tugas tidak sesuai ekspektasi, maka jangan pernah merendahkan harga diri anak.

Baca juga: 6 Alasan Orangtua Tak Restui Jurusan Kuliah Pilihan Anak

Berilah nasihat atau kata-kata yang dapat menciptakan efek positif untuk anak di masa mendatang.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang 'Hadir' di Masyarakat

Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang "Hadir" di Masyarakat

Edu
39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

Edu
8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

Edu
Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Edu
Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Edu
FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Band Sukatani Novi Dipecat Sebagai Guru

FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Band Sukatani Novi Dipecat Sebagai Guru

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau