KOMPAS.com - Setiap orang pasti pernah melakukan kesalahan, baik anak-anak, remaja, dewasa, dan orangtua.
Khususnya, anak-anak yang sedang menjalani masa pembelajaran tentang segala hal.
Baca juga: Anak Malas Baca Buku? Lakukan 6 Tips Ini
Apabila bisa membimbing anak agar mampu belajar dari kesalahan, maka bisa membuat mereka tumbuh menjadi pribadi yang mampu menerima kritik dan bangkit lebih cepat dari kegagalan.
Merangkum laman Instagram Ditjen Dikti, Senin (8/3/2021) memberitahukan ada 4 hal penting ajarkan anak belajar dari kesalahan.
Mari simak dengan jelas empat hal penting yang bisa mengajarkan anak belajar dari kesalahan. Keempat hal ini penting sebagai pegangan orangtua.
1. Sampaikan kesalahannya dan jangan melakukan kritik
Dalam keseharian, anak tak luput dari kesalahan kecil.
Agar mereka paham dengan kesalahannya, maka hindari untuk mengkritik pribadi anak.
Baca juga: Anak dan Orangtua Perlu Komunikasi Saat Pilih Prodi Kuliah
Jadi sampaikan secara spesifik apa kesalahan yang telah dilakukan oleh anak. Dengan begitu pribadi anak lebih terbuka kepada orangtua.
2. Dengarkan perasaan anak
Bila anak terlihat kesal, sedih atau kecewa atas kesalahan yang pernah dilakukannya. Maka, coba dengar dan terima perasaannya terlebih dahulu.
Setelah itu, baru dilanjutkan dengan memberi semangat kepada anak, agar mereka bisa lebih baik lagi.
3. Jangan pernah merendahkan
Ketika anak kesulitan mengerjakan tugas atau mendapatkan nilai tugas tidak sesuai ekspektasi, maka jangan pernah merendahkan harga diri anak.
Baca juga: 6 Alasan Orangtua Tak Restui Jurusan Kuliah Pilihan Anak
Berilah nasihat atau kata-kata yang dapat menciptakan efek positif untuk anak di masa mendatang.