KOMPAS.com – Untuk mendukung pembelajaran jarak jauh (PJJ) serta sebagai alternatif pembelajaran di masa pandemi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melanjutkan program Belajar dari Rumah (BDR) yang ditayangkan di Televisi Republik Indonesia (TVRI).
Program belajar di TVRI di tahun 2021 khusus ditujukan untuk jenjang pendidikan PAUD dan Sekolah Dasar (SD).
Tayangan tersebut akan dimulai dari bulan Januari hingga Maret 2021, Senin sampai Jumat, pukul 08.00 sampai 11.30 WIB.
Pada jenjang PAUD, tayangan pembelajaran dimulai pukul 08.00 sampai 08.30 WIB. Sementara jenjang SD kelas 1 pukul 08.30-09.00 WIB, SD kelas 2 pukul 09.00-09.30 WIB, SD kelas 3 pukul 09.30-10.00 WIB, SD kelas 4 pukul 10.00-10.30 WIB, SD kelas 5 pukul 10.30-11.00 WIB, dan SD kelas 6 pukul 11.00-11.30 WIB.
Baca juga: BUMN Bank Mandiri Buka Lowongan Staf Perbankan Lulusan D3-S1
Tayangan untuk SD akan mengikuti modul pembelajaran sesuai kurikulum (darurat) dengan mengutamakan pemenuhan kompetensi literasi, numerasi, dan penguatan karakter.
Agar belajar dari rumah lewat TVRI menjadi lebih bermakna, berikut panduan untuk orangtua dalam mendamping anak SD untuk hari ini, Selasa 16 Maret 2021:
Tayangan:
Nama dan Ciri-ciri Awan
Baca juga: Siswa Belum Terdaftar KJP Plus? Lakukan Langkah Ini
Sinopsis:
Kakak dan Adik pergi bersepeda bersama sambil menyanyikan lagu “Di Sini Senang Di Sana Senang”. Di perjalanan, Adik melihat berbagai bentuk awan, lalu sambil bermain tebak bentuk awan Kakak membantu menjelaskan nama-nama awan. Selain itu kita juga akan belajar perbandingan lebih tinggi dan lebih pendek. Di antara Kakak dan Adik, siapa yang lebih tinggi ya? Jangan lupa menonton episode hari ini!
Muatan dan materi pembelajaran:
Literasi
Numerasi
Baca juga: Indofood Buka Lowongan Kerja 2021 untuk Lulusan SMA, D3-S1
Penguatan Karakter
Tayangan:
Awan Selembut Kapas
Sinopsis:
Nawa menggenggam sebuah kapas dan membentuk-bentuknya menjadi awan. Bersama Kak Putri ia lalu mempelajari tentang ciri-ciri awan, misalnya awan stratus yang bentuknya seperti kol. Mereka membaca buku berjudul “Jas Hujan Merah” dan mendapatkan kosakata baru: “bergelayut, benderang, hujan, awan”. Selain itu mereka mempelajari konsep matematika tentang perbandingan ukuran tetes hujan yang lebih besar daripada tetes awan, dan menjelaskan konsep perkalian dengan menggunakan tetes hujan dan tetes awan. Di akhir episode terdapat proyek akhir minggu, yaitu membuat model awan.