KOMPAS.com - Meski pandemi Covid-19 belum berakhir, tetapi Hari Raya Idul Fitri tetap berlangsung. Ini karena Lebaran jadi momentum bermakna bagi umat Muslim.
Bahkan sebelum pandemi, euforia Lebaran tak akan terlupakan karena selalu digelar meriah. Tak heran jika di Indonesia juga memiliki tradisi unik saat Lebaran.
Tradisi lebaran seperti apa sajakah yang digelar di daerah-daerah di Indonesia? Apakah siswa sudah paham? Jika belum, yuk simak 3 tradisi unik lebaran di Indonesia.
Baca juga: Siswa, Ini Asal-usul Masuknya Kurma ke Indonesia
Informasi ini dirangkum dari laman Direktorat SMP Kemendikbud Ristek, Senin (17/5/2021).
1. Tradisi Baraan
Tradisi Baraan menjadi ciri khas perayaan Idul Fitri di Bengkalis, Provinsi Riau. Baraan yang dilakukan oleh masyarakat Bengkalis merupakan kegiatan kunjung mengunjungi jirang tetangga secara beramai-ramai pada saat memasukan bulan Syawal.
Kegiatan baraan mempunyai bermacam-macam tingkatan atau jenis, mulai dari Baraan RT, RW, Desa, Mushala/Masjid, Kantor, Komunitas/Organisasi, sampai alumni sekolah.
Dalam perayaan baraan, semua rumah di Dusun tersebut pasti akan mendapat giliran dikunjungi. Makanan yang dihidangkan oleh tuan rumah pun beraneka bentuk, mulai dari kue mueh, ketupat, opor ayam, dan banyak lagi.
Uniknya kegiatan baraan ini sangat sarat dengan makna Islami. Karena setiap berkunjung di setiap rumah, sebelum hendak makan atau setelah makan, dilakukan pembacaan doa.
2. Tradisi Nyembah Belari
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.