Dalam kesempatan sama, Sekretaris YPA-MDR Kristanto mengungkapkan saat ini, YPA-MDR telah membina 110 sekolah (jenjang SD, SMP dan SMK/SMA) yang tersebar di 13 kabupaten, yaitu Kabupaten Lampung Selatan, Serang, Tangerang, Bogor, Majalengka, Kapuas, Kutai Barat, Barito Utara, Bantul, Gunung Kidul, Pacitan, Kupang dan Rote Ndao.
"Sebagai pelaksana kontribusi social berkelanjutan bidang pendidikan dengan membina sasaran sekolah-sekolah di daerah prasejahtera atau 3T (tertinggal, terdepan dan terluar) di Indonesia dan menjadi wujud dari pilar Astra untuk Indonesia Cerdas," tambah Kristanto.
Lebih jauh ia menjelaskan, pola pembinaan yang dilakukan YPA-MDR berbasis pada 4 pilar utama yang meliputi Pilar Akademis, Pilar Karakter, Pilar Kecakapan Hidup dan Pilar Seni Budaya.
Tidak hanya itu, YPA-MDR juga memberikan bantuan berupa sarana prasarana penunjang kegiatan belajar mengajar sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Baca juga: Guru Besar UNY: Deteksi Dini Potensi Anak Bisa Optimalkan Prestasi
Terkait GMGD, Kristanto menyampaikan ada beberapa peran penting yang diemban, yakni:
"Melalui program Guru Muda Indonesia, YPA-MDR menargetkan adanya perubahan sikap positif siswa, guru, kepala sekolah, dan berbagi aktor pendidik terkait," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.