Berbicara analisa keuangan, lanjut Nilam, maka berbicara juga soal masa kerja franchise yaitu rerata 5 tahun. Diharapkan dalam 2,5 tahun maksimum sudah balik modal, dan separuh masa kerja sama lainnya bisa menikmati keuntungan.
"Terkait perjanjian, makin besar uang yang dilibatkan otomatis agreement makin tebal dan biasanya memakai lawyer atau notaris. Tetapi jika masih berkisar Rp 10 juta sampai kurang dari Rp 75 juta, masih bisa menggunakan perjanjian di atas materai," imbuhnya.
Jenis pengelolaan franchise sendiri terbagi dalam dua jenis, yaitu franchise murni dan franchise syariah. Franchise murni dan syariah, lanjut dia, memang paling banyak dilakukan di seluruh Indonesia.
Baca juga: ITS Buka Sarjana Terapan Jalur Mandiri, Cek Syarat dan Biayanya
Nilam pun membagikan tips menjual franchise, yaitu rajin mengikuti pameran franchise, memanfaatkan Instagram Ads, Paid Promote, acknowledgement dari lomba-lomba atau institusi dan Google Ads Landing Page.
"Semua pilihan ada di tangan Anda dengan segala plus-minus. Ketika Anda ingin berbisnis, pelajari dulu. Harus bisa memahami manajemen cash flow keuangan, karena bisnis itu nyawanya di cash flow. Uang itu harus ada perputarannya," beber Nilam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.