KOMPAS.com - Air mata merupakan hal alamiah yang dimiliki manusia, bahkan hewan juga memilikinya.
Biasanya air mata datang di saat keadaan sedih yang membuat seseorang menjadi lebih lega atas masalah yang sedang dipikulnya.
Baca juga: Lima Mahasiswa Unair Buat Hand Sanitizer dari Bahan Lendir Bekicot
Namun, tahukah kamu para siswa, ada tiga jenis air mata yang dihasilkan dari kelenjar air mata.
Berikut tiga jenis air mata yang dirangkum dari laman Kemendikbud Ristek, Jumat (27/8/2021).
1. Air mata basal
Jenis air mata ini berfungsi menjaga mata tetap basah dan mencegah bakteri jahat.
Dengan begitu mata bisa terjaga dari infeksi yang datang dari luar.
2. Air mata refleks
Jenis air mata kedua ini terbentuk ketika mata perlu membersihkan sesuatu yang berbahaya yang masuk mata, seperti asap dan debu.
Baca juga: Salwa Naya Syakirah, Mahasiswa Termuda di Unpad
3. Air mata emosional
Jenis air mata yang ketiga ini akan muncul ketika kamu merasa senang atau sedih.
Dari ketiga jenis air mata di atas, air mata emosional lah yang berfungsi seperti obat penghilang rasa sakit alami.
Sehingga setiap manusia ketika mengeluarkan air mata emosional merasa lebih baik atau lega, setelah selesai menangis.
Adapun air mata basal dan refleks mengandung lebih banyak garam dibanding air mata emosional.
Baca juga: 11 PTS Terbaik Indonesia Versi QS World University Rankings 2021
Namun dari semua itu, ketiga jenis air mata ini berfungsi untuk menjaga mata tetap sehat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.