KOMPAS.com - Jurusan kuliah yang kamu pilih sedikit banyak akan memengaruhi arah karier yang akan digeluti di masa depan. Meski begitu, bukan tak mungkin kamu juga bisa sukses di bidang yang kamu minati walau tak sesuai dengan jurusan kuliah.
Itulah mengapa, memilih jurusan kuliah perlu pertimbangan matang, mulai dari minat, bakat, hingga peluang kerja di masa depan. Sehingga, apa yang kamu pelajari selama kuliah bisa diterapkan untuk mengembangkan sayap karier.
Di Amerika Serikat, sektor teknologi merupakan penyumbang terbanyak jumlah miliarder. Namun, apakah para miliarder dunia tersebut mengambil jurusan teknik atau teknologi saat kuliah?
Baca juga: Lulusan dari 10 Jurusan Kuliah Ini Paling Dibutuhkan Dunia Kerja
Melansir Kompas.com, faktanya, di antara 10 orang terkaya di dunia, separuhnya mengambil jurusan teknik atau ilmu komputer saat kuliah. Akan tetapi, sejumlah miliarder mempelajari hal yang benar-benar berbeda saat kuliah.
Berikut pilihan jurusan kuliah para miliarder dunia:
Jurusan kuliah: Teknik Elektro dan Ilmu Komputer
Pendiri dan CEO Amazon Jeff Bezos merupakan salah satu orang terkaya di dunia dengan jumlah kekayaan mencapai 125,8 miliar dollar AS atau setara sekitar Rp 1.717 triliun (kurs Rp 13.654 per dollar AS) di tahun 2020.
Bezos lulus dari Princeton University pada tahun 1986 dengan gelar di bidang teknik elektro dan ilmu komputer. Akan tetapi, sebelumnya Bezos mengambil jurusan fisika.
Bezos mengaku akan mengaplikasikan ilmu yang dipelajarinya jika tak berhasil mendirikan Amazon.
Baca juga: 10 Pekerjaan yang Bakal Naik Daun di Indonesia 5 Tahun Mendatang
"Saya akan menjadi seorang programmer software yang sangat bahagia di suatu tempat," kata Bezos dalam sebuah acara di India bulan lalu.
Jurusan kuliah: Hukum
Pendiri Microsoft dan orang terkaya kedua di dunia Bill Gates kuliah di Harvard University selama dua tahun. Ia memutuskan keluar dari kampus bergengsi itu pada tahun 1975.
Kemudian, Gates beserta teman sekelasnya, Paul Allen, mendirikan Microsoft. Di Harvard, Gates mengambil jurusan hukum, namun juga mengikuti kursus matematika dan ilmu komputer.
Menariknya, 30 tahun setelah keluar dari Harvard, kampus itu memberikan gelar kehormatan bagi Gates di bidang hukum.
Baca juga: Beasiswa BCA 2022, Kuliah Teknik Informatika Gratis bagi Lulusan SMA-SMK
Jurusan kuliah: Ilmu Komputer dan Psikologi