KOMPAS.com - Para dosen baru Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dituntut memiliki daya pikir yang kritis, kreatif dan inovatif.
Hal itu sampaikan oleh Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia UAD Dr. Norma Sari, S.H., M.Hum., saat memberikan materi pengembangan karier dosen pada orientasi untuk dosen baru, di Eastparc Hotel Yogyakarta, Sabtu (23/10/2021).
Menurutnya, sebagai seorang dosen nantikan akan berhadapan dengan berbagai macam regulasi yang tidak menentu dan tidak pasti.
Baca juga: Webinar UAD: Ini Tips Menjadi Wirausaha Muda
"Sebagai dosen, ke depannya akan berurusan serta bertabrakan dengan berbagai macam regulasi yang tidak menentu dan tidak pasti," ujarnya dikutip dari laman UAD.
"Oleh karenanya dibutuhkan daya pikir kritis, kreatif, dan inovatif untuk menghadapinya," jelas Norma.
Tak hanya itu saja, Norma juga menegaskan bahwa dosen baru UAD harus bekerja keras dan bekerja secara kolektif untuk meniti pengembangan karier.
Setelah bergabung dengan UAD ada fase penyesuaian dengan keadaan. Dosen harus menyesuaikan dengan berbagai perubahan yang ada.
"Termasuk dalam menyikapi mahasiswa dan perubahan zaman yang cepat," imbuhnya.
Di sisi lain, yang ditekankan adalah dosen baru UAD harus memiliki persepsi yang sama terkait dengan visi dan misi UAD, serta Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK).
Tentu tujuannya untuk memajukan serta menjadikan UAD sebagai perguruan tinggi yang leading.
Selain Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia, para dosen baru juga menerima materi dari Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T. terkait visi dan misi UAD.
Kemudian materi internalisasi dan implementasi dharma Al-Islam dan Kemuhammadiyahan yang disampaikan Wakil Rektor Bidang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan Drs. Parjiman, M.Ag.
Baca juga: Dosen UAD: Rumput Laut Jadi Tepung Gelatin dan Kapsul Halal
Sementara Wakil Rektor Bidang Akademik Rusydi Umar, S.T., M.T., Ph.D., memberikan materi tentang kewajiban dosen dalam dharma pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian.
Ada pula wakil rektor lainnya yang juga memberikan materi kepada para dosen baru UAD.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.