KOMPAS.com - Angka penularan pandemi yang mulai menurun di sejumlah daerah, termasuk kota-kota besar di Indonesia, membuat semakin banyak sekolah yang menerapkan pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Meski begitu, keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak-anaknya masih sangat diperlukan, guna mendukung anak untuk mencapai prestasi di sekolah.
Dengan keterlibatan yang tepat, orangtua dapat membantu anak meningkatkan pemahaman anak akan pelajaran di sekolah.
Merangkum laman Sekolah BPK Penabur, berikut cara sederhana dan efektif untuk meningkatkan nilai pelajaran anak di sekolah:
Baca juga: Belajar dari Orangtua Jepang Cara Menanamkan Disiplin pada Anak
Soal mengelola waktu sering kali tidak diajarkan di sekolah secara mendalam, seperti kapan harus bermain, belajar dan istirahat.
Padahal, salah satu kunci anak meraih kesuksesan di masa mendatang adalah keterampilan ia mengelola waktu.
Bahkan, orang dewasa sekalipun sering masih gagal mengelola waktu dengan baik, apalagi anak kecil, yang tentu masih memerlukan bimbingan orangtua.
Jika keluarga telah menetapkan jadwal dengan baik, diperlukan konsistensi agar setiap kegiatan berjalan dengan teratur.
Mungkin saja sesekali anak lupa dengan jadwal kegiatannya. Di sinilah peran orang tua untuk mengingatkan agar anak tetap pada jalur waktu yang benar.
Baca juga: 7 Tanda Anak Cerdas dan Berpotensi Punya IQ Tinggi
Ada banyak sekali materi yang harus dipelajari anak, mulai dari pelajaran bahasa Indonesia, matematika, sampai olahraga.
Dengan demikian, banyak hal pula yang dipikirkan dan harus dikerjakan anak. Sesekali, bisa jadi ia mungkin terlupa dengan materi dan tugasnya.
Untuk itu, bantu anak memeriksa kembali tugas-tugas sekolahnya, sehingga orangtua dapat memastikan bahwa tidak ada PR yang tidak dikerjakan.
Tak perlu memakan waktu lama, cukup 15-20 menit saja. Metode ini sangat efektif dan efisien untuk membantu memperkuat apa yang telah ia pelajari pada hari itu.
Keuntungan lain, orangtua memperoleh gambaran garis besar mengenai pelajaran yang telah diterima anak.
Jadi, masukkan ke dalam jadwal harian orangtua untuk bersama-sama anak mengkaji ulang pelajaran yang telah diterima saat sekolah.
Baca juga: Sekolah Pelita Harapan Buka Beasiswa bagi Siswa Se-Indonesia, Senilai Rp 33 Miliar