KOMPAS.com - Guru Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) di Balikpapan, Kalimantan Timur, Ade Putri Sarwendah merancang sebuah aplikasi yang bertujuan untuk meningkatkan kepekaan sisa pendengaran siswa tunarungu.
Melalui aplikasi ini juga bisa memperkenalkan bunyi dan suara yang ada di sekitar siswa tunarungu.
Perlu diketahui bahwa siswa tunarungu merupakan anak yang mengalami hambatan dalam fungsi pendengarannya.
Sehingga diperlukan program yang dapat memaksimalkan sisa pendengaran yang dimiliki agar mampu digunakan sebaik-baiknya untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitar.
Baca juga: Calon Mahasiswa, Simak Syarat, Cara Daftar dan Keunggulan KIP Kuliah
Walaupun anak tunarungu memiliki keterbatasan dalam aspek pendengaran, namun tetap dimungkinkan untuk diperkenalkan bunyi dan suara yang ada di sekeliling mereka.
"Pengembangan Komunikasi Persepsi Bunyi dan Irama (PKPBI) bagi siswa tunarungu merupakan pembinaan komunikasi dan penghayatan bunyi yang dilakukan sengaja ataupun tidak sengaja," kata Ade seperti dikutip dari laman Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud Ristek, Sabtu (29/1/2022).
Dengan terus menerapkan PKPBI, kemampuan peserta didik dalam hal komunikasi dan mempersepsi bunyi melalui pendengaran dan perasaan vibrasi yang masih dimiliki siswa tunarungu dapat berkembang secara optimal.
PKPBI akan berjalan maksimal apabila ditunjang dengan pemanfaatan media pembelajaran yang mampu mengakomodasi tujuan dari terlaksananya pembelajaran PKBI tersebut.
Baca juga: Referensi SNMPTN 2022, Ini Jurusan Sepi Peminat di UI, UGM dan ITB
Secara umum tujuan dari program PKPBI adalah agar kepekaan pendengaran siswa tunarungu dan perasaan vibrasi siswa dapat terlatih.
Hal ini untuk memahami dan merespons bunyi dan suara yang ada di sekeliling siswa, baik dengan menggunakan Alat Bantu Mendengar (ABM) maupun tidak. Sehingga memungkinkan siswa tunarungu mampu beradaptasi dengan dunia bunyi di sekitarnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.