"Hal terpenting yakni kita perlu menumbuhkan motivasi pada anak agar mereka konsisten dalam melakukan programnya," imbuh dr. Lucia.
Baca juga: Kapal Api Buka Lowongan Kerja bagi Lulusan S1, Cek Infonya
dr. Lucia turut menambahkan, orangtua perlu membuat kesepakatan terkait target penurunan berat badan anak serta mengevaluasinya secara berkala.
Lucia menekankan, prinsip diet yang dapat dikembangkan orangtua terhadap anak juga meliputi aktivitas fisik.
"Anak masih dalam proses tumbuh kembang yang artinya mereka juga butuh aktivitas bermain. Oleh karena itu, aktivitas fisik bisa dikemas dengan hal-hal yang menyenangkan sesuai usianya," imbuh dr. Lucia.
Namun, aktivitas fisik ini melibatkan pemantauan terkait kalori yang akan dikeluarkan. Dengan begitu, aktivitas ini diharapkan bisa menurunkan nafsu makan serta meningkatkan laju metabolisme.
Sehingga nantinya asupan energi berkurang. Sementara luaran dari energi akan bertambah. Lucia mengungkapkan, anak yang mengalami obesitas tidak disarankan untuk mengonsumsi pil diet.
Baca juga: Obesitas Sebabkan Susah Hamil? Ini Penjelasan Dosen Ubaya
Sampai saat ini, obat-obatan obesitas yang telah disetujui oleh Food and Drug Administration (FDA) masih untuk anak berusia di atas 12 tahun dengan indikasi sangat terbatas.
"Apabila tata laksana konvensional seperti pemberian pola diet, aktivitas fisik, dan modifikasi perilaku ternyata tidak berhasil, maka kita perlu mempertimbangkan pemberian obat diet pada anak," pungkas dr. Lucia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.