Dapat Hibah Kandang Ayam Modern, Unpad Siap Dorong Industri Peternakan

KOMPAS.com – Universitas Padjadjaran (Unpad), Bandung, Jawa Barat, menggelar acara Peresmian Teaching Farm Closed House, Rabu (14/9/2022), dalam rangka serah terima kandang ayam modern atau closed house yang dihibahkan oleh PT Charoen Pokhpand Indonesia (Tbk) atau CPIN.

Sebagai informasi, CPIN merupakan perusahan nasional yang bergerak dalam dunia peternakan, khususnya untuk pemeliharaan dan budidaya ayam pedaging (broiler). Sebelumnya, CPIN dan pihak Unpad telah menyepakati penandatanganan kerjasama atau memorandum of understanding (MoU) pada 13 Januari 2022.

Baca juga: Charoen Pokphand Ekspor Ayam ke Singapura, Ini Kata Badan Pangan Nasional

Acara Peresmian Kandang Closed House dihadiri oleh Presiden Direktur Tjiu Thomas Effendy SE MBA, Rektor Unpad Prof Dr Rina Indiastuti SE, MSIE, serta para Wakil Rektor Unpad.

Dalam sambutannya, Tiju menjelaskan bahwa hibah closed house dilakukan guna mendukung ketersediaan sarana dan prasarana belajar di Unpad.

PT Charoen Pokhpand Indonesia Presiden Direktur PT Charoen Pokhpand Indonesia Tjiu Thomas Effendy S.E MBA memberikan sambutann.

"Closed house dapat digunakan sebagai sarana pembelajaran agar sarjana lulusan fakultas peternakan siap untuk bekerja langsung. Mahasiswa dapat melakukan peneitian atau research farm secara intensif," kata Direktur Utama CPIN Tjiu Thomas Effendy dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (15/9/2022).

Sementara itu, Rina Indiastuti berharap, closed house dapat membantu memaksimalkan proses praktek belajar mahasiswa.

Ia juga berharap, mahasiswa dari Fakultas Peternakan Unpad akan lebih tertantang dengan income generating agar penelitian dapat dilakukan dengan maksimal. Tidak hanya pada sektor unggas, tetapi juga interdisiplin yang berkaitan dengan program Unpad Sehat.

Baca juga: Terima 8.258 Mahasiswa Baru, Unpad Siap Jadi Hybrid University

"Closed house yang kami dapatkan hari ini merupakan aset yang berharga bagi Unpad. (Closed house) diharapkan dapat mendorong kegiatan penelitian, terutama dalam sektor pangan," ujar Rina.

PT Charoen Pokhpand Indonesia Rektor Unpad Prof Dr Rina Indiastuti memberikan sambutan dalam acara Peresmian Teaching Farm Closed House di Unpad.

Sebagai informasi, closed house dari CPIN yang diterima Unpad memiliki ukuran  panjang 126 meter dan lebar 12 meter dengan kapasitas 23.000 ekor ayam broiler. Dengan kandang modern, ayam broiler bisa melaksanakan tujuh kali siklus produksi.

Usai pembukaan, acara dilanjutkan dengan kegiatan Penandatanganan Prasasti Peresmian Closed House Unpad. Acara lalu ditutup dengan kunjungan langsung ke kandang closed house.

Universitas Padjadjaran menerima hibah kandang modern atau closed house dari PT Charoen Pokhpand Indonesia.

Momen peresmian itu turut disaksikan oleh Dekan Fakultas Peternakan Dr Ir Rahmat Hidayat SPt, MSc, IPM, para Wakil Dekan Fakultas Peternakan Unpad, serta Civitas Akademik Unpad.

Selain itu, hadir pula jajaran Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Jawa Barat serta Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Sumedang.

Penelitian mahasiswa dorong industri peternakan

Peresmian closed house Universitas Padjadjaran merupakan hibah kandang yang ke-13 dari CPIN kepada fakultas peternakan di Indonesia.

Hibah itu bertujuan untuk meningkatkan proses belajar-mengajar, praktikum, magang, dan tempat penelitian bagi dosen atau mahasiswa, khusunya mengenai teaching farm.

PT Charoen Pokhpand Indonesia Kandang modern atau closed house dapat menunjang penelitian yang berkaitan dengan industri peternakan.

Sebagai informasi, teaching farm memungkinkan terjadinya transfer pengetahuan dan teknologi terkait closed house yang sedang dibutuhkan industri peternakan.

Perguruan tinggi dapat melakukan berbagai penyesuaian kurikulum agar mahasiswa mendapatkan exposure budidaya ternak dengan teknologi terbaru.

Baca juga: Bagi-bagi Ayam Broiler Hidup Gratis, Pinsar Sebut Harga Ayam dan Telur Sebetulnya Tidak Mahal

Selain itu, dalam teaching farm, dilakukan berbagai penelitian, seperti perilaku ayam (yang bersifat non-invasive) guna mengembangkan berbagai kajian ilmiah untuk optimasi budidaya serta memberikan gambaran miniatur dunia usaha peternakan.