Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 26/09/2022, 16:54 WIB

KOMPAS.com - Pestisida adalah istilah umum yang digunakan untuk menyebutkan semua jenis racun hama. Menurut asal katanya, pestisida berasal dari kata pest dan cide atau cida yang artinya pembunuh hama.

Selain pestisida kimia, ada pestisida alami atau pestisida nabati yang berbahan aktif dari tanaman atau tumbuhan yang berkhasiat mengendalikan serangan hama dan penyakit tanaman.

Tanaman yang berpotensi sebagai bahan pestisida alami umumnya memiliki ciri beraroma kuat, rasa yang pahit, tidak disukai serangga hama, dan dapat digunakan sebagai tanaman obat.

Baca juga: Apakah Minum Suplemen Dapat Merusak Ginjal? Ini Penjelasan Dokter UGM

Sejumlah tanaman yang dapat digunakan sebagai bahan baku pestisida alami seperti daun pepaya, brotowali, bawang putih, mimba, kipait, saliara, suren, dan jarak pagar.

Hal ini disampaikan Danu Setiyawan mahasiswa Univeritas Negeri Yogyakarta (UNY) dalam sosialisasi pertanian di Desa Canan, Wedi, Klaten.

Lebih lanjut, mahasiswa prodi Pendidikan Bahasa Jerman tersebut mengatakan banyak manfaat yang diberikan oleh pestisida nabati di antaranya harga murah karena bahan baku tersedia di alam, mudah terurai, proses pembuatannya menggunakan alat sederhana dan aman bagi manusia.

“Selain itu juga tidak menimbulkan kekebalan pada serangga dan dosis penggunaannya tidak mengikat,” kata Danu, Senin (26/9/2022), dalam keterangan tertulis Univesitas Negeri Yogyakarta.

Menurutnya, pestisida alami ini bersifat penolak, penghambat nafsu makan, penghambat perkembangan dan berpengaruh langsung sebagai racun.

Baca juga: Cangkang Telur Bisa Jadi Pupuk Tanaman, Mahasiswa Unpad Jelaskan Caranya

Sementara itu, Ayesya Larassekar yang juga merupakan tim mahasiswa menambahkan, alat yang diperlukan adalah blender atau lumpang atau lesung lalu ember dan jerigen.

Bahannya rimpang jeringau 2 ons, daun sirsak 2 ons, bawang putih 10 siung, daun tembakau kering 2 ons, sabun colek 1 sendok makan dan air 3 liter berupa 2 liter air dingin dan 1 liter air mendidih.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+