KOMPAS.com – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang didukung Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP) kembali membuka Beasiswa Indonesia Maju (BIM) Persiapan S1 Luar Negeri angkatan ketiga.
Beasiswa Indonesia Maju (BIM) Persiapan S1 Luar Negeri ditujukan kepada para siswa SMA/SMK atau sederajat yang berprestasi pada empat bidang yaitu sains, riset, teknologi dan informasi, bidang seni, budaya, dan bahasa, bidang olahraga dan kesehatan jasmani, serta bidang vokasi dan kewirausahaan.
Beasiswa berbentuk program pembinaan guna mempersiapkan peserta didik untuk memperoleh kesempatan pendidikan S1 di luar negeri. Peserta dapat melakukan pendaftaran hingga 31 Oktober 2022.
Baca juga: BCA Buka Beasiswa 2023 Lulusan SMA-SMK, Kuliah Gratis hingga Asrama
Berikut cakupan beasiswa, kriteria, syarat dokumen, cara mendaftar, dan linimasa proses pendaftaran hingga seleksi.
1. Program Pengayaan Akademik (Academic Enrichment Programs), terdiri dari:
2. Program pengayaan talenta non-akademik ((non-academic enrichment programs)
3. Program konseling pendidikan tinggi (college counselling)
4. Pembinaan penguatan karakter bangsa
Baca juga: Mengenal Tes Skolastik untuk Seleksi Masuk PTN Jalur SNBT 2023
Komponen biaya yang diberikan:
1. Biaya Kursus Persiapan Tes SAT / ACT
2. Biaya Tes SAT / ACT
3. Biaya Kursus TOEFL iBT / IELTS dan sejenisnya
4. Biaya Tes TOEFL iBT / IELTS dan sejenisnya
5. Biaya Program Pengayaan Non-akademik
6. Biaya Layanan
7. Biaya aplikasi/pendaftaran ke Perguruan Tinggi
Baca juga: Syarat Skor TOEFL untuk Daftar Beasiswa S1-S2, Mahasiswa Harus Tahu
1. Warga Negara Indonesia (WNI)
2. Peserta didik kelas XI SMA/SMK/MA/sederajat pada tahun ajaran 2022/2023