KOMPAS.com - Investasi sudah menjadi kegiatan yang tepat untuk mencapai banyaknya tujuan, seperti membeli rumah, biaya pendidikan anak, membeli kendaraan hingga dana pensiun.
Namun sebelum masuk ke dunia investasi, seseorang perlu berhati-hati agar tidak terjerat investasi bodong atau melakukannya dengan ragu-ragu.
Baca juga: 3 Sekolah Terbaik di Bandung dan Profil Singkatnya
Pakar Ekonomi UM Surabaya Arin Setyowati membagikan sejumlah tips untuk pemula agar tidak ragu dan tidak tertipu saat memulai investasi.
Arin menyebut, hal pertama yang harus dilakukan adalah mempelajari mendalam tentang investasi.
Sebelum terjun ke dunia investasi, seseorang perlu intens dalam mempelajari seluk beluk investasi dan segala rupa turunannya.
"Hal ini sebagai upaya meningkatkan literasi keuangan dan investasi sehingga meminimalisir risiko penipuan. Dalam dunia investasi ada banyak istilah-istilah asing yang perlu dieksplorasi mendalam," ucap dia dalam keterangannya dari laman UM Surabaya, Senin (26/12/2022).
Kedua, tentukan tujuan dan jangka waktu investasi secara spesifik.
Hal krusial bagi investor pemula adalah menentukan jangka waktu berinvestasi. Karena hal tersebut berpengaruh terhadap nominal investasi dan jenis instrumen yang dipilih untuk mencapai dana yang dibutuhkan.
Baca juga: Ini Dampak Stres bagi Ibu Hamil dan Janin yang Dikandung
"Semakin pendek jangka waktu berinvestasi, maka nominal yang harus dialokasikan juga biasanya relatif lebih besar, pilihan instrumen juga akan jatuh pada yang lebih aman, stabil atau volatilitas rendah," ungkap dia.
Ketiga, tentukan jenis investasi terbaik.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.