KOMPAS.com - Saat ini, seseorang harus bisa menjaga kesehatan diri. Tak hanya itu saja, dibutuhkan pula cara menjaga kesehatan mental.
Menjaga kesehatan mental juga penting. Sebab jika sampai seseorang mengalami depresi, maka bisa mengambil tindakan terlarang yakni bunuh diri.
Terkait menjaga kesehatan mental bagi mahasiswa, Uswatun Hasanah Dosen Keperawatan Jiwa UM Surabaya memberikan cara menjaga kesehatan mental.
Baca juga: Webinar UAD Bahas Pentingnya Jaga Kesehatan Mental Pasca-pandemi
Menurut dia, ada beberapa faktor risiko maupun pemicu munculnya masalah kesehatan mental pada mahasiswa, diantaranya:
Maka dari itu penting untuk melakukan identifikasi terkait penyebab yang melatarbelakangi munculnya masalah kesehatan mental khususnya pada mahasiswa.
"Dengan harapan hasil identifikasi tersebut dapat menjadi acuan dalam menentukan tindakan pencegahan masalah kesehatan mental," ujarnya dikutip dari laman UM Surabaya.
Untuk itu, dia membagikan beberapa tips bagi mahasiswa, baik yang sehat jiwa, yang berisiko mengalami gangguan jiwa maupun yang sudah terdiagnosis mengalami gangguan jiwa sehingga tidak berakhir pada bunuh diri.
Baca juga: Dosen UAD: Ini Cara Menjaga Kesehatan Mental bagi Dosen dan Mahasiswa
1. Kenali dan pahami diri sendiri
Cara pertama ialah mahasiswa harus mampu memahami kondisi tubuh baik secara fisik maupun mental, sehingga saat gejala gangguan fisik maupun mental muncul, secara otomatis mahasiswa akan waspada.
Sehingga mampu melakukan upaya pencegahan dan menghentikan gejala yang semakin bertambah parah ataupun mampu mengambil keputusan bahkan tindakan yang tepat dalam mencari bantuan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.