KOMPAS.com - Salah satu penyakit yang harus diwaspadai oleh masyarakat di Indonesia ialah stroke. Sebab, penyakit ini banyak diderita masyarakat.
Melansir laman Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga (Ners Unair), stroke merupakan penyakit yang menyerang pembuluh darah di otak ditandai dengan hilangnya fungsi otak secara akut dan dapat menimbulkan kematian.
Adapun serangan stroke pertama umumnya hanya akan menyebabkan kerusakan kecil sel otak, namun jika serangan stroke terjadi secara berulang maka akan menyebabkan kerusakan yang besar pada sel otak.
Sehingga akan memengaruhi sistem tubuh hingga dapat menyebabkan kelumpuhan total bahkan kematian. Maka dari itu stroke perlu diwaspadai.
Baca juga: Dosen UM Surabaya: 5 Hal Ini Bisa Cegah Heat Stroke Saat Musim Haji
Kerusakan sel otak yang lebih parah pada penderita stroke dapat dicegah dengan melakukan pencegahan serangan stroke berulang.
Pendidikan kesehatan perlu dilakukan untuk memberikan penyuluhan kesehatan terkait pencegahan stroke dan pencegahan stroke berulang sebagai upaya mencegah terjadinya stroke yang lebih buruk dalam rangka meningkatkan kualitas hidup penderita stroke dan keluarganya.
Tentu, penderita stroke dan keluarga penderita harus memiliki pengetahuan yang cukup mengenai berbagai hal yang berhubungan dengan stroke, seperti pencegahan terjadinya stroke berulang pada penderita stroke, sehingga peluang terjadinya stroke berulang akan dapat diminimalkan.
Untuk mencegah terjadinya stroke berulang, penderita perlu:
1. Dengan cek kesehatan
Melakukan cek tekanan darah, kadar gula, serta kesehatan jantung secara berkala agar penderita terhindar dari penyakit kolesterol, diabetes, ataupun penyakit jantung.
2. Mengikuti terapi stroke
Ini untuk mengembalikan fungsi organ tubuh agar dapat berjalan dan berfungsi dengan baik seperti sebelum menderita stroke.
3. Gaya hidup sehat
Merubah gaya hidup sehat dengan cara berolahraga secara ringan dan rutin, membatasi garam, lemak dan kolesterol, istirahat cukup.
4. Konsultasi kepada rehabilitasi medis
Penderita stroke umumnya mengalami kesulitan dalam bergerak atau melakukan sesuatu. Maka, pasien perlu berkonsultasi pada tempat rehabilitasi agar dapat beraktivitas kembali dengan lebih baik.
Baca juga: Dosen FK Unair: Waspadai Gejala Stroke Jika Alami Hal Ini
Jadi, pendidikan kesehatan tentang stroke berulang perlu diberikan karena masih banyak masyarakat yang tidak tahu bahwa serangan stroke dapat terjadi secara berulang. Maka dari itu masyarakat harus paham cara mencegah stroke berulang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.