Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meningkatkan Minat Generasi Muda Berbahasa Jerman

Kompas.com - 29/11/2018, 23:05 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - PASCH menggelar pertemuan tahunan Kepala Sekolah dan Koordinator PASCH di Jakarta, Kamis (29/11/2018) dengan mengundang 29 sekolah mitra PASCH, yang dihadiri oleh kepala sekolah dan koordinator guru bahasa Jerman dari Sekolah Mitra PASCH se-Indonesia. 

Goethe-Institut mendapatkan kepercayaan dari Kementrian Luar Negeri Jerman untuk menjadi salah satu institusi yang melaksanakan program “Schulen: Partner der Zukunft (PASCH)” atau yang dikenal di Indonesia sebagai Proyek "Sekolah: Mitra Menuju Masa Depan“ (PASCH). 

Hingga pada tahun 2008, program ini berhasil menghubungkan 2.000 sekolah di dunia melalui bahasa Jerman intensif. Dalam kurun waktu 10 tahun program ini juga berhasil meningkatkan minat pembelajaran bahasa Jerman terutama pada siswa-siswi di 29 sekolah mitra di Indonesia yang tergabung di dalamnya.

Penyediaan materi, program dan pelatihan

“Proses pemilihan Sekolah Mitra PASCH melalui berbagai macam pertimbangan, diantaranya sekolah harus memiliki pengajar bahasa Jerman bersertifikat internasional, bersedia menambah jumlah pelajaran bahasa Jerman, mendukung program-program yang ditawarkan dan siswa berperan aktif dalam program berbahasa Jerman, baik di tingkat nasional maupun internasional, seperti Olimpiade Bahasa Jerman,” jelas Ade Umar Said Schüetz, Koordinator PASCH.

Baca juga: Berapa Usia Ideal Anak Belajar Bahasa Asing?

"Disini kami melakukan evaluasi program yang telah berlangsung tahun ini dan juga merencanakan program untuk tahun berikutnya sekaligus memperbaharui penandatangan Nota Kesepahaman MoU antara Sekolah Mitra PASCH dan Goethe-Institut,“ tambahnya. 

Lebih lanjut, ia menuturkan selain menyediakan materi terkini pembelajaran bahasa Jerman untuk para siswa di sekolah mitra, program ini juga menyelenggarakan pelatihan kepada para guru bahasa Jerman.

Tujuannya agar guru memiliki metode pengajaran dan informasi teraktual, serta kompetensi kebahasaan yang lebih tinggi. Terlebih guru dituntut untuk memiliki peranan yang sangat penting dalam menumbuhkan minat dan motivasi belajar siswa.

Melibatkan siswa secara internasional

Kepala Bagian Bahasa wilayah Asia Tenggara, Australia dan New Zealand, Sonja Stoll menyampaikan, “PASCH dilaksanakan atas dasar komitmen antara para Kepala Sekolah, tenaga pengajar dan sekolah untuk membangun dan meningkatkan minat para generasi muda akan berbahasa Jerman di seluruh dunia.”

Salah satu cara membangun jaringan global sekolah mitra di dunia dengan melibatkan siswa-siswi berprestasi dalam perkemahan remaja nasional maupun internasional, dimana mereka bisa membangun jaringan dengan siswa dari lintas negara melalui bahasa Jerman.

Sejak tahun 2008, PASCH telah memberikan beasiswa ke lebih dari 10.000 siswa Sekolah Mitra PASCH dari seluruh dunia untuk mengikuti kursus remaja internasional di Jerman selama tiga minggu.

“Pengalaman dan kesan positif yang didapatkan para penerima beasiswa pada kegiatan tersebut mampu meningkatkan motivasi pribadi berkompetisi secara global sebagai hasil dari bertukar pikiran dengan peserta dari negara lain,” ujar Larissa Pangestian Harahap, Konsultan Ahli Bidang Pengajaran Bahasa Jerman PASCH.

Bahasa asing kedua di banyak sekolah

PASCH menggelar pertemuan tahunan Kepala Sekolah dan Koordinator PASCH di Jakarta, Kamis (29/11/2018) dengan mengundang 29 sekolah mitra PASCH, yang dihadiri oleh kepala sekolah dan koordinator guru bahasa Jerman dari Sekolah Mitra PASCH se-Indonesia. Dok. PASCH PASCH menggelar pertemuan tahunan Kepala Sekolah dan Koordinator PASCH di Jakarta, Kamis (29/11/2018) dengan mengundang 29 sekolah mitra PASCH, yang dihadiri oleh kepala sekolah dan koordinator guru bahasa Jerman dari Sekolah Mitra PASCH se-Indonesia.

“Banyak sekolah menengah di Indonesia menjadikan bahasa Jerman sebagai mata pelajaran bahasa asing kedua di sekolah. Program PASCH pun telah memotivasi banyak sekolah untuk ikut menyelenggarakan mata pelajaran bahasa Jerman di sekolahnya,” tambahnya.

Dari sisi siswa, menurut Larissa, penguasaan bahasa Jerman memberikan banyak keuntungan. Banyak referensi pada bidang teknik, ilmu murni, ilmu kedokteran maupun ekonomi ditulis dalam bahasa Jerman.

"Selain itu negara Jerman merupakan salah satu negara yang banyak diminati sebagai tujuan studi lanjutan. Jerman merupakan salah satu negara tujuan utama studi lanjutan di Eropa dengan pertimbangan kualitas dan biaya pendidikan,” tambahnya.

Kepala Sekolah SMA Kolese de Britto Yogyakarta yang telah bergabung sejak 10 tahun lalu, Agustinus Prih Adiartanto menyampaikan, “Sejak kami bergabung bersama PASCH di tahun 2008, kompetensi guru bahasa Jerman kami lebih unggul. Bahkan banyak calon siswa sekolah kami yang memilih sekolah kami karena memilki pengajaran bahasa Jerman bersertifikat internasional.”

PASCH juga memiliki program bagi para alumninya. Jaringan ini memberikan kesempatan alumni berpartisipasi dalam berbagai kegiatan ditawarkan PASCH mulai dari konferensi internasional, pemberian beasiswa pra studi sebagai syarat melanjutkan kuliah di Jerman, serta pemberian informasi tentang program PASCH bagi para junior di sekolah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com