3 Jurus Jitu Hadapi SKD CPNS 2019 Langsung dari Lulusan

Kompas.com - 03/02/2020, 13:31 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun anggaran 2019 sudah memasuki tahap Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang dimulai sejak 27 Januari 2020 dan akan berlangsung hingga Februari 2020.

Tahun ini, sebanyak 3.364.867 peserta lolos seleksi administrasi dan siap bersaing memperebutkan 150.315 formasi CPNS.

Berdasarkan data BKN, Kementerian Hukum dan HAM mendapat peserta terbanyak, yakni 406.236 untuk merebutkan 4.598 formasi. Instansi pusat dengan jumlah peserta terbanyak kedua adalah Kementerian Agama, yaitu 176.331 peserta dengan jumlah formasi 5.815.

Dalam tahap SKD, peserta harus melewati tahap seleksi yang menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT). 

Baca juga: Perhatikan, Berikut Peringatan BKN soal Tes SKD CPNS

Melalui akun resmi Instagram, KemenpanRB memberikan beberapa tips penting bagi peserta tahap SKD CPNS 2019 yang dihimpun dari beberapa lulusan CPNS di berbagai instansi:

1. Aktif mencari informasi

Salah satu kunci agar lulus dalam SKD adalah aktif dalam mencari informasi dari berbagai sumber. 

Maersk R Gumay, peserta CPNS 2018 yang kini bertugas di Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyampaikan, "Peserta juga harus aktif mencari informasi di website atau media sosial instansi yang dilamar dan bergabung di grup Whatsapp."

Ia menjelaskan hal ini akan membantu peserta untuk memperoleh beragam informasi penting terkait tes SKD CPNS seperti jadwal tes, passing grade, keperluan yang dibutuhkan saat tes, dan lain sebagainya.

2. Persiapan mental

Selain mencari informasi yang akurat dari sumber yang terpercaya, menyiapkan mental adalah tips penting yang tidak boleh diabaikan.

"Persiapan mental yang mantap dapat menjaga fokus dan konsentrasi pelamar dalam mengerjakan soal SKD, ujar Yeski Kelsederi, CPNS tahun 2018 yang kini bekerja di Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

Ia juga mengingatkan, "Tidak lupa percayalah akan kemampuan diri sendiri."

3. Strategi mengerjakan soal

Lian Ifandri, peserta CPNS 2018 yang kini telah bergabung di Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) memberi penekanan dalam strategi saat mengerjakan soal tes SKD.

"Kerjakan soal dari yang paling mudah dan dikuasai. Apabila masih terdapat sisa waktu ujian maka pergunakanlah untuk mengerjakan soal yang belum terjawab di setiap jenis soal untuk meningkatkan nilai," ujar Lian Ifandri.

Dalam penjelasannya Lian menyampaikan strategi ini dapat digunakan saat mengerjakan soal-soal Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU) maupun Tes Karakteristik Kepribadian (TKP).

Seperti tahun sebelumnya, untuk tahun ini pemerintah memberlakukan nilai ambang batas atau passing grade sebagai penentu kelulusan peserta ke tahap Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

Baca juga: Simak Kembali, Segala Hal yang Perlu Diketahui Seputar SKD CPNS 2019

Berdasarkan Peraturan Menteri PANRB No. 24/2019 tentang Nilai Ambang Batas SKD Pengadaan CPNS 2019, para pelamar dengan jalur formasi umum dan formasi khusus tenaga pengamanan siber (cyber security) harus melampaui passing grade sebesar 126 untuk Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

Nilai ambang batas minimal minimal 80 ditetapkan untuk Tes Intelegensia Umum (TIU), dan 65 untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).

Perubahan nilai ambang batas juga dipengaruhi karena komposisi soal berubah untuk tahun ini. Jumlah soal TWK yang semula 35 menjadi 30, sementara jumlah soal TIU semula 30 menjadi 35. Sedangkan jumlah soal TKP tetap yakni 35 soal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kamera di Behel Gigi Lolos saat UTBK, Panitia: Tak Terdeteksi Metal Detector

Kamera di Behel Gigi Lolos saat UTBK, Panitia: Tak Terdeteksi Metal Detector

Edu
Lahirkan Pemimpin Muda untuk Kelola Alam, BEKAL Pemimpin 4.0 Gelar Kelulusan

Lahirkan Pemimpin Muda untuk Kelola Alam, BEKAL Pemimpin 4.0 Gelar Kelulusan

Edu
UM Mulai Pembangunan Gedung Poliklinik, Dukung Layanan Kesehatan Kampus dan Masyarakat

UM Mulai Pembangunan Gedung Poliklinik, Dukung Layanan Kesehatan Kampus dan Masyarakat

Edu
Kecurangan UTBK SNBT 2025, Pelaku Bisa Dipidana jika Terbukti

Kecurangan UTBK SNBT 2025, Pelaku Bisa Dipidana jika Terbukti

Edu
Panitia SNPMB Tegaskan akan Diskulifikasi jika Peserta UTBK Terbukti Curang

Panitia SNPMB Tegaskan akan Diskulifikasi jika Peserta UTBK Terbukti Curang

Edu
Modus Kecurangan Baru UBTK SNBT 2025: Peserta Pasang Kamera di Behel Gigi

Modus Kecurangan Baru UBTK SNBT 2025: Peserta Pasang Kamera di Behel Gigi

Edu
Viral Dugaan Kebocoran Soal UTBK 2025, Ketua SNPMB: Itu Tak Akan Terjadi

Viral Dugaan Kebocoran Soal UTBK 2025, Ketua SNPMB: Itu Tak Akan Terjadi

Edu
Viral Dugaan Kecurangan UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB: Itu Ada Saja, Kami Investigasi

Viral Dugaan Kecurangan UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB: Itu Ada Saja, Kami Investigasi

Edu
Viral Kebocoran Soal UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB Buka Suara

Viral Kebocoran Soal UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB Buka Suara

Edu
6 Modus Kecurangan Siswa di UTBK SNBT 2025, Ada Kamera di Behel Gigi

6 Modus Kecurangan Siswa di UTBK SNBT 2025, Ada Kamera di Behel Gigi

Edu
Menarik Ditiru, 7 Cara SMA Al-Azhar Gelar Pensi di Mal dan Hadirkan Sheila on 7

Menarik Ditiru, 7 Cara SMA Al-Azhar Gelar Pensi di Mal dan Hadirkan Sheila on 7

Edu
Survei KPK Ungkap Praktik Menyontek Pelajar dan Kedisiplinan Guru-Dosen, Ini Hasilnya

Survei KPK Ungkap Praktik Menyontek Pelajar dan Kedisiplinan Guru-Dosen, Ini Hasilnya

Edu
Cegah Kecurangan UTBK 2025, Unair Wajibkan Peserta Pakai Sandal

Cegah Kecurangan UTBK 2025, Unair Wajibkan Peserta Pakai Sandal

Edu
2 Hari UTBK SNBT 2025 Digelar, Ada 14 Kasus Kecurangan Ditemukan

2 Hari UTBK SNBT 2025 Digelar, Ada 14 Kasus Kecurangan Ditemukan

Edu
Perluas Pendidikan Diaspora, LSPR Institute dan Kyungwoon University Jalin Kolaborasi

Perluas Pendidikan Diaspora, LSPR Institute dan Kyungwoon University Jalin Kolaborasi

Edu
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau