Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belajar dari Rumah, Ini Cerita Meisya Siregar Dampingi Anaknya...

Kompas.com - 20/03/2020, 20:13 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

 

KOMPAS.com - Kebijakan belajar dari rumah selama 14 hari membuat aktris dan presenter, Meisya Siregar memaksimalkan pendampingan belajar untuk anak-anaknya di tengah kesibukannya.

Ibu dari Lyrics Syabila Mu Saqeena (14), Song Louisa Mu'Khadijah (9), dan Muhammad Bambang Arr Reybach (3) ini turut berbagi peran bersama suaminya, Bebi Romeo.

Meisya mengakui memiliki banyak tantangan ketika mendampingi anaknya belajar terutama anak keduanya, Louisa. Bagi Meisya, proses belajar Louisya kerap banyak terdistraksi dan terhambat karena belum ada memiliki kesadaran untuk belajar.

"Yang buat repot anak kedua (Louisya). Umurnya dia belum punya tanggung jawab mengerjakan pekerjaan rumah, bangun masih siang. Kesadarannya itu yang cukup bikin repot. Tapi ya namanya anak kecil ya," ujar Meisya saat dihubungi Kompas.com.

Baca juga: Belajar dari Rumah, Ini Tips untuk Ibu yang Berjuang Sendirian Mendampingi Anak

Tantangan yang Meisya hadapi saat mendampingi Louisa belajar yakni mudahnya Louisya terdistraksi seperti ingin makan, mau istirahat, dan mandi. Bagi Meisya, situasi ini berat untuk dijalani.

"Yang paling kecil Bambang juga kan masih cari perhatian. Sama ke kakaknya juga, rebutan mau pakai laptop," ujar Meisya sambil tertawa.

Saat mendampingi anak belajar dari rumah misalnya belajar atau mengerjakan tugas, Meisya mengaku berbagi peran bersama suaminya.

Meisya lebih ke mata pelajaran bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, dan lainnya, sedangkan Bebi ke pelajaran seni musik, sejarah, dan agama.

Dalam postingan Instagramnya, Meisya bercerita tugas-tugas sekolah dasar saat ini sangat sulit. Ia mengatakan, tugas Louisya di kelas 4 SD seperti membuat ulasan tentang permintaan dan penawaran sepanjang 1.000 artikel dari artikel.

"Intinya seru. Paling penting komunikasi antara bapak dan ibu. Membesarkan anak itu tugas berdua. Misalnya aku syuting, aku minta tolong ke Bebi awasin ini anak belajar. Misalnya gak ngerti. Bebi itu jadi supervisor. Jaga gawang. Ya, kenyataannya gak selalu semulus itu," kata Meisya.

Postingan Instagram Meisya Siregar.Dok. Instagram Meisya Siregar Postingan Instagram Meisya Siregar.
Di saat kesibukannya yang tak bisa ditinggalkan, Meisya juga tetap memantau tugas dan pekerjaan Louisa. Ia memanfaatkan teknologi untuk berkomunikasi dengan Louisya maupun Bebi.

"Biasanya aku capture foto tugas sekolahnyanya. Benar ngerjain atau tidak. Paling Whatasapp dan video call. Kalau di rumah itu langsung cek. Komunikasi juga sama Bebi buat cek tugas," kata Meisya.

Baca juga: Belajar dari Rumah, Ayah dan Ibu Perlu Saling Mengerti dan Bekerja Sama Dampingi Anak

Meisya pun tetap sabar untuk mendampingi Louisa. Ia memberikan pengertian berkali-kali agar tetap mau belajar dan mengerjakan tugas dari sekolah.

"Karakter Louisa itu santai kaya di pantai. Ekstra keras ya untuk kasih tahu kalau (belajar dari rumah). Ini bukan liburan lho, Nak tapi ini program pemerintah ini bukan liburan," tambah Meisya.

Ia merasakan kondisi belajar dari rumah lebih berat dibandingkan hari-hari biasanya. Meskipun demikian, kondisi belajar dari rumah memiliki hikmah tersendiri baginya dan Bebi.

"Orangtua dilatih kompak untuk bisa turun tangan dua-duanya. Bukan hanya ibunya yang repot," kata Meisya.

Meskipun banyak hambatan, ia menganggapnya sebagai tantangan untuk terus belajar bekerjasama dengan suami dan anak-anaknya.

Kondisi belajar dari rumah saat ini adalah proses menjadi orangtua yang lebih baik dalam mendidik anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang 'Hadir' di Masyarakat

Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang "Hadir" di Masyarakat

Edu
39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

Edu
8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

Edu
Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Edu
Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Edu
FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Band Sukatani Novi Dipecat Sebagai Guru

FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Band Sukatani Novi Dipecat Sebagai Guru

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau