Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Psikolog: Jaga Kesehatan Mental Saat PJJ dengan 8 Cara Ini

Kompas.com - 08/10/2020, 16:25 WIB
Elisabeth Diandra Sandi,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Perubahan gaya pembelajaran dari tatap muka menjadi virtual merupakan salah satu penyebab terganggunya kesehatan mental pelajar remaja saat pandemi Covid-19.

Jovita Maria Ferliana selaku psikolog anak, remaja, dan keluarga mendapati bahwa ada banyak penyebab kesehatan mental pelajar dapat terganggu selama melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

“Kehilangan momen keseharian seperti mengobrol dengan teman dan berpartisipasi di sekolahnya,” jelas Jovita pada Jumat (2/10/2020) lewat akun YouTube REFO Indonesia.

Selain itu, pelajar juga kehilangan beberapa momen besar di kehidupan mereka. Merayakan kelulusan atau wisuda secara tatap muka, misalnya.

Baca juga: Mahasiswa, Pelajari Studi Consumer Behaviour agar Siap Adaptasi Karier

Selama menerapkan PJJ di rumah, timbul juga perasaan terisolasi dalam diri pelajar karena mungkin terikat beberapa larangan serta batasan.

Jovita memaparkan pula kalau pelajar kerap merasa frustrasi saat PJJ karena masalah sinyal, kuota, beban akademis, tidak mampu memahami materi, hingga harus putus sekolah.

Kondisi keuangan keluarga pelajar juga menambah tekanan pada mental remaja. Belum lagi bila ada anggota keluarga yang sakit dan meninggal.

Maka dari itu, Jovita dalam web seminar bertajuk “Sehat Mental di Masa Pandemi” memberikan berbagai cara untuk pelajar remaja menjaga kesehatan mental selama PJJ.

Cara remaja jaga kesehatan mental

Beberapa langkah dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan mental selama PJJ di antaranya"

1. Mengenali emosi

Sebagai pembuka, Jovita menghimbau agar pelajar mengenali emosi yang timbul dan mengekspresikannya kepada orang lain. Beberapa langkah dapat dil

“Misalnya, kamu punya teman nyebelin banget. Kalau kerja kelompok, selalu kamu yang dikasih tugas. Kamu kenali, kayaknya setiap kali aku dikasih tugas sama dia kok emosi ya, kayaknya kok mau marah ya. Itu bilang sama dia secara asertif,” jelasnya.

2. Membangun sikap asertif

Sikap asertif adalah kemampuan untuk mengomunikasikan sesuatu kepada orang lain, tetapi tetap menjaga dan menghargai hak serta perasaan pihak lain.

Dengan berbicara secara asertif, seseorang dapat menyelesaikan masalah dengan tidak menyakiti lawan bicara.

3. Komukasi terbuka  

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Edu
Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Edu
Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Edu
Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Edu
Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Edu
Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Edu
Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau