KOMPAS.com- Delegasi pelajar Indonesia dari SMAN 4 Denpasar dan SMAN 3 Semarang harumkan nama Indonesia dengan menorehkan prestasi gemilang dalam ajang "2019 Junior Achievement (JA) Asia Pacific Company of the Year Competition" yang diselenggarakan JA Asia Pacific di Manila, Filipina, 10-14 Maret lalu.
Zeal Student Company, perusahaan rintisan siswa dari SMAN 4 Denpasar berhasil meraih Juara Kedua setelah tim tuan rumah menempati posisi pertama.
Sementara itu, Sagasco Student Company, perusahaan rintisan siswa dari SMAN 3 Semarang, meraih Juara Ketiga dan penghargaan The Best Financial Management Award.
Start up berdampak sosial
Berkat kepiawaian dalam membangun bisnis berdampak sosial, mereka berhasil mengungguli 17 perusahaan siswa lainnya yang merupakan perwakilan 12 negara di regional Asia Pasifik, termasuk Australia, Brunei Darussalam, Guam, Hong Kong, India, Jepang, Korea Selatan, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Tiongkok.
Dewan juri, yang terdiri dari pengusaha, akademisi dan perwakilan komunitas bisnis di Filipina, mengapresiasi keunggulan bisnis kedua tim representasi Indonesia ini.
Bisnis mereka yang mengangkat potensi material lokal dan budaya Indonesia dinilai sukses memberdayakan dan memberikan manfaat positif bagi komunitas dan lingkungan.
SMAN 4 Denpasar dan SMAN 3 Semarang merupakan bagian dari sekolah yang mengikuti program edukasi ‘Youth Sociopreneurship Initiative’ yang digagas Prestasi Junior Indonesia bersama Citi Indonesia serta didukung pendanaan dari Citi Foundation.
Melalui program ini, pelajar SMA dan SMK di 5 kota Indonesia, yaitu Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya dan Denpasar dibina untuk mendirikan dan mengoperasikan sebuah perusahaan (SC-Student Company) di sekolah.
Pendampingan dilakukan mulai dari proses menciptakan ide produk, merencanakan strategi bisnis, melakukan penjualan produk, hingga likuidasi perusahaan.
Ni Nyoman Dea Intan Sari, siswa SMAN 4 Denpasar dan Presdir Zeal SC menyampaikan rasa syukur berhasil membawa pulang piala kemenangan Indonesia. “Pencapaian ini dapat terwujud berkat seluruh tim yang meyakini nilai perusahaan kami, yakni komitmen adalah sebuah aksi, bukan sekedar ucapan,” ujarnya.
Sedangkan Zinedine Alam Ganjar, siswa SMAN 3 Semarang sekaligus Presdir Sagasco SC menambahkan, “Menjadi perwakilan Indonesia dalam kompetisi berskala Asia Pasifik merupakan pengalaman sangat berharga karena dapat berinteraksi, bertukar ide, dan membangun koneksi bisnis dengan pengusaha muda dari negara lain."
“Penghargaan ini merupakan pencapaian luar biasa dari pengusaha muda Indonesia. Mereka semangat dan terpanggil menciptakan bisnis berorientasi pada keuntungan finansial sekaligus tujuan sosial, dengan ambisi untuk membangun dunia lebih baik melalui bisnis mereka," tutup Academic Advisor Prestasi Junior Indonesia Robert Gardiner.
https://edukasi.kompas.com/read/2019/03/20/18175191/start-up-sosial-pelajar-indonesia-raih-penghargaan-asia-pasifik