Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak Pemburu Belajar Tanam dan Beternak

Kompas.com - 27/10/2010, 11:47 WIB

”Suasana kekeluargaan yang tumbuh ikut menyemangati penularan kecakapan budidaya tanaman dan unggas pada teman-teman asli Papua,” kata Agus Syaparudin (16), anak keluarga transmigran asal Banten. Bagi Alfred Aris Ndiken (18), murid asal Sota, ”dunia baru” itu penting dipelajari mengingat apa yang biasa dimanfaatkan warga asli Merauke dari alam semakin terbatas.

”Sagu sudah sulit dicari, begitu pula dengan rusa. Pertanian dan peternakan bisa menjadi jawaban,” ujarnya.

Para siswa telah memetik hasil praktik menanam sayur-sayuran dan beternak ayam di sekolah. Sayuran telah dipanen beberapa kali, ayam yang diternak pun sering dijual. Siswa mendapat upah Rp 1.000 untuk setiap ayam yang dijual Rp 30.000 per ekor. Keuntungan penjualan ayam masuk ke kas untuk membiayai perjalanan siswa belajar ke sejumlah kawasan pertanian di Merauke.

Itikad baik dari sekolah mengundang partisipasi warga. Suku Canume, salah satu komunitas yang mendiami Distrik Sota, bersedia menjual lahan seluas 10 hektar milik mereka dengan harga Rp 25 juta. Mereka bersinergi dengan warga transmigran. Minat bersekolah anak-anak perbatasan terus meningkat dari tahun ke tahun. Semula siswa berjumlah 12 orang. Kini, menjadi 128 orang.

Kepala Sekolah SMK Negeri I Sota Kalfin Saya menggambarkan pembauran budaya antarbangsa itu dengan istilah ”istana damai”. Istana tempat anak-anak dari berbagai suku, agama, dan ras, mengenyam pendidikan satu atap. (A PONCO ANGGORO/ASWIN RIZAL HARAHAP)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com