Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mereguk Kesejukan di Sipiso-piso

Kompas.com - 30/03/2011, 16:08 WIB

Saat itu Dimas, yang warga Kota Medan itu, datang bersama delapan anggota keluarganya. Sebagian memilih menikmati air terjun dari bibir tebing karena merasa tak cukup tenaga untuk menuruni punggung bukit.

Itu sudah cukup bagi mereka untuk menghilangkan penat. Hijau dedaunan, suara angin dipadu suara air terjun, serta hijau punggung perbukitan mampu menenangkan batin.

”Kalau di rumah lagi suntuk dan pekerjaan bikin pusing, saya sering ke sini,” kata Titus Tarigan (50), warga Berastagi yang sudah enam kali datang ke Sipiso-piso.

Setelah menikmati kesejukan Sipiso-piso dan tak lupa foto-foto, pengunjung berangsur-angsur berkurang. Menjelang senja, pengunjung memang sudah menarik diri.

Ingin berlama-lama di Sipiso-piso? Anda bisa bermalam di Desa Tongging, persis di bibir Danau Toba. Dari Sipiso-piso, Anda harus menuruni jalan berliku sepanjang 4 kilometer. Tenang, di sepanjang jalan ini mata Anda dimanjakan oleh keelokan panorama perbukitan dan lembah yang ditumbuhi pinus. Dari jauh kelihatan barisan pohon pinus tumbuh di punggung bukit.

Sesampai di Desa Tongging, pilihlah tempat menginap sesuai kebutuhan dan uang di kantong. Harga sewa Rp 100.000-Rp 500.000 per malam.

Tongging juga menjadi pelengkap wisata alam karena di sini Anda bisa menikmati pantai Danau Toba atau sekalian menyewa kail untuk memancing. Bila kulit Anda sensitif, sebaiknya hati-hati karena di tepian danau ini terdapat ratusan kerambah ikan yang residu pakannya sudah mencemari air danau. Bisa jadi kulit Anda terserang gatal-gatal tatkala main di danau.

Sekiranya penginapan di Tongging kurang sesuai selera, meluncurlah ke Berastagi untuk mencari hotel berbintang. Jarak Tongging ke Berastagi hanya 25 kilometer.

Ada beberapa jalan akses untuk mencapai Sipiso-piso, antara lain dari Medan menggunakan kendaraan pribadi maupun angkutan umum dengan tarif Rp 30.000 sampai Rp 35.000. Butuh waktu tempuh sekitar dua setengah jam perjalanan lewat Berastagi-Kabanjahe-Merek.

Bisa juga mengambil jalan dari Medan-Lubuk Pakam-Kota Siantar dengan jarak tempuh sekitar lima jam. Sebagian besar pengunjung memilih jalur pertama karena lebih mudah dan singkat. Sebaiknya membawa kendaraan pribadi bila ingin lebih leluasa menikmati suasana.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com