Camilan sehat
Keripik daun singkong produksi SMKN 1 Pacet menjadi favorit masyarakat. Keripik ini diberi rasa seperti keripik paru. Tentu saja lebih sehat dan tidak mengandung kolesterol karena terbuat dari sayuran.
Cara pembuatan keripik daun ini sederhana dan bisa dilakukan dalam skala rumah tangga ataupun industri kecil.
”Kami ingin membagi pengetahuan dan keterampilan membuat keripik daun singkong ke berbagai kalangan supaya kesejahteraan masyarakat dapat meningkat, khususnya masyarakat di pedesaan,” kata Nandang.
Bahan baku utama untuk keripik daun singkong adalah daun singkong, tepung beras, tepung tapioka, dan telur. Daun singkong dicuci, direbus selama lebih kurang 15 menit, kemudian daun rebus dipotong-potong serta dicampur telur, tepung tapioka, tepung beras, dan bumbu.
Adonan dimasukkan dalam kantong plastik bulat panjang dan dikukus selama 30 menit. Setelah dingin, adonan dipotong tipis dengan ukuran yang sama, digoreng, lalu dikemas.
Pertanian hidroponik
Sekolah yang mendapat dukungan antara lain dari pengusaha Bob Sadino ini juga mengembangkan pertanian modern dengan sistem hidroponik. Tanaman seperti terung, paprika merah, kuning, dan hijau, serta tomat cherry dikembangkan untuk memenuhi permintaan pasar modern di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Penanaman secara hidroponik ini melibatkan siswa dengan program keahlian budidaya tanaman pangan dan hortikultura. Produksi dilakukan secara rutin karena sekolah memiliki kerja sama dengan beberapa perusahaan pemasok hasil pertanian ke pasar modern.
Untuk keperluan pertanian itu, di sekolah ini ada tiga ”rumah kaca” yang dibangun dari rangka bambu dan atap plastik.