Djoko Suharto, Guru Besar Fakultas Teknik Institut Teknologi Bandung, mengemukakan, pemerintah mesti berkonsentrasi meningkatkan investasi di pendidikan menengah, khususnya untuk vokasi. Sekitar 70 persen bahkan lebih generasi muda Indonesia sebaiknya meneruskan SMK yang relevan.
Untuk itu, pemerintah perlu menyiapkan SMK yang mendukung perkembangan industri atau lapangan kerja di daerah atau bahkan disiapkan untuk mengisi pasar global.
Marlock, Koordinator Forum Peduli Pendidikan Pelatihan Menengah Kejuruan Indonesia, mengatakan penguatan pendidikan di SMK sejak awal sudah ditanamkan kepada siswa untuk bergerak di sektor industri.