Tunjangan Guru Tak Juga Lancar

”Kami kecewa karena pembayaran TPG guru yang sudah terverifikasi tidak bisa dilakukan dinas pendidikan di sini. Padahal, kami sudah mendapat SK pembayaran dari Kemdikbud dan memenuhi berkas yang diminta. Kenapa hak kami mendapatkan TPG di triwulan pertama tetap terlambat?” kata Fadli, yang juga Sekretaris DPC Federasi Guru Independen Indonesia (FGII) Kabupaten Indragiri Hilir.

Menurut dia, para guru tidak pernah dibuat tenang soal pembayaran TPG. Tahun lalu, para guru bahkan terpaksa mendatangi DPRD karena pembayaran TPG tertahan enam bulan.

”Untuk guru PNS, pembayaran oleh dinas pendidikan daerah. Kondisinya parah, tidak pernah ada perbaikan, justru tambah buruk,” kata dia.

Sementara itu, Tati Nurmilawati, pengurus FGII Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, mengatakan, pembayaran TPG untuk guru swasta SMA/SMK lebih lambat dibandingkan dengan guru di SD-SMP. Para guru sekolah menengah baru menerima TPG pada hari Jumat.

”Namun, ada juga guru yang tidak dibayarkan TPG-nya karena pendataan di Dapodik yang tidak terverifikasi. Kami minta supaya pemerintah mempermudah guru untuk mendapat haknya,” ujar Tati. (ELN)