Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arief dan Kris, Pendiri Lembaga Kursus ISP Cruiseship and Hotel School Solo

Kompas.com - 23/10/2013, 18:30 WIB

Menanggalkan posisi 

Kesuksesan ISP tidak dibangun seorang diri oleh Arief. Ia ditemani Kristianto Nurharjanto, rekannya yang juga turut merintis usaha jasa pendidikan tersebut.

"Semula kami delapan orang, tetapi sekarang tinggal kami berdua yang memiliki visi sama untuk membesarkan lembaga kursus ini," urai Kris.

Kris juga bukanlah wajah baru di dunia bisnis pariwisata dan perhotelan. Hampir 20 tahun ia membangun karir di bidang jasa tersebut. Lebih dari 10 hotel di pulau Jawa dan Bali telah menjadi jembatan karir baginya. Sebagian besar adalah hotel bintang empat dan lima, antara lain Jayakarta, Sheraton, Novotel, dan Lor In. Terakhir, pria ini menjabat sebagai General Manager De Solo Boutique Hotel.

Semula, Kris mengelola ISP di sela-sela wakunya bekerja sebagai general manager. Namun, melihat perkembangan jumlah murid ISP, keinginannya pun membuncah untuk fokus mengurus lembaga pendidikan yang ia rintis bersama Arief tersebut.

"Kurang lebih satu tahun saya double job. Setelah itu, saya lepas posisi saya di De Solo Boutique Hotel. Sekarang saya total di sini," ujar peraih anugerah As The Best GM Hotel And Service Excellent of the Years dari International Business & Company Award 2010, Jakarta.

Gaji bulanan dan berbagai fasilitas sebagai seorang GM pun ia tinggalkan. Keberaniannya tersebut didorong keinginan yang tinggi agar ISP bisa bersaing di dunia internasional.

Dengan segudang pengalaman, Kris ingin membagikan ilmunya kepada orang lain. Ia tidak ingin pemuda-pemudi di Solo menjadi pengangguran.

"Jasa perhotelan dan kapal pesiar adalah sektor yang sangat potensial. Potensi ini bisa dimanfaatkan para pemuda," katanya. (YOHAN RUBIYANTORO) 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com