Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Becerminlah… Penyandang Disabilitas Ini Sukses Bangun Bisnis dari Nol!

Kompas.com - 19/09/2015, 16:31 WIB
Adhis Anggiany Putri S,
M Latief

Tim Redaksi

Sebagai sesama penyandang disabilitas, pria kelahiran Klaten, Jawa Tengah, ini memang bercita-cita memberdayakan kaumnya dan masyarakat sekitar. Karena itu, dia tak segan mengajak teman-teman semasa berguru di yayasan pemberdaya disabilitas untuk bergabung.

Maryono bahkan sengaja menyulap rumahnya di daerah perkampungan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, menjadi tempat produksi. Ketika bisnisnya mulai naik daun, dia pun membeli tanah seluas 300 meter persegi untuk dijadikan gudang.

Tak hanya itu. Maryono kemudian menambah tiga buah rumah produksi yang lokasinya cukup berdekatan.

"Saya ingin karyawan di sini berasal dari kaum seperti saya atau warga-warga di sini. Kebetulan, istri saya juga tidak mau pindah. Jadi, kantor, pabrik, dan rumah saya ya di sini," ucap Maryono.

Kerja kerasnya dalam menjaga kualitas produksi pun diakui Technical Director TMMIN Yui Hastoro. Dia menyatakan, kontribusi hasil produk Maryono terhadap kebutuhan ekspor TMMIN sangat penting.

"Kalau mau ekspor kan ada kebutuhan packing. Ketika diekspor, antar-produk itu tidak boleh bersentuhan supaya tidak ada defect (cacat). Mungkin, tanpa dia sadari, kontribusinya terhadap kualitas ekspor kita tidak main-main," tutur Yui.

Diakuinya, dia kagum dengan semangat pantang menyerah Maryono. Dia mampu memenuhi standar kualitas produk Toyota. Tak hanya itu. Walau berbentuk home industry, Maryono bisa memproduksi barang sesuai jumlah pesanan tepat waktu.

Semangat juang Maryono, Catur, dan Habibie tersebut wajib menjadi panutan. Karena saat ini, Indonesia memerlukan jiwa-jiwa tak patah arang agar mampu menjadi bangsa yang unggul.

Baca juga: Agar Ijazah SMK Digandrungi Industri, Ini Syaratnya...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com