"Hari Gini", Masih Cuma Iseng Pilih Kampus?

Kompas.com - 29/04/2016, 11:01 WIB
Mikhael Gewati

Penulis

KOMPAS.com –  Kalau masih ada pelajar yang mengaku "cuma iseng" memilih jurusan kuliah, mungkin anak ini "kurang piknik" alias tak banyak membuka wawasan. Iseng tak akan bisa mewadahi persaingan, yang antara lain semakin ketat sejak berlakunya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) mulai pada 2015.

Di balik peluang yang makin membentang dengan kesepakatan ini, tantangan juga bertambah. Lapangan kerja di sini, misalnya, bisa diperebutkan oleh para pekerja dari kawasan ASEAN. Memilih kuliah yang tepat bagi para pelajar yang berniat melanjutkan pendidikan, merupakan salah satu cara bersiap menghadapi persaingan ini.

Pilihan pendidikan seharusnya menyesuaikan kemampuan dan cocok dengan kebutuhan di dunia kerja. Per 25 Mei 2016, pendaftaran untuk mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) sudah dibuka.

“Pendaftaran dibuka kurang lebih selama satu bulan hingga 20 Mei 2016. Adapun pelaksanaannya dilakukan pada 31 Mei 2016,” ujar Ketua Umum SBMPTN 2016 Rochmat Wahab, Jumat (22/4/2016).

Selain ke perguruan tinggi negeri, beragam universitas dan kampus swasta pun sudah bersiap menyambut mahasiswa baru. Ada pula sederet program beasiswa dari negara maupun lembaga yang menawarkan bantuan biaya untuk kuliah di dalam atau di luar negeri.

Pertanyaanya, apa yang harus dicermati sebelum mendaftar dan atau menentukan pilihan kuliah?

Program studi

Calon mahasiswa sebaiknya sudah tahu program studi (prodi) pilihannya sebelum memilih perguruan tinggi. Umumnya pertimbangan memilih prodi berdasarkan prospek pekerjaan atau profesi di masa depan, minat, dan juga bakat yang dimiliki. 

Jika sudah yakin dengan prodi, Anda bisa tentukan perguruan tinggi berkualitas untuk jurusan itu. Misalnya, calon mahasiswa yang tertarik dengan prodi kedokteran dapat memilih Fakultas Kedokteran di Universitas Indonesia (FKUI). Mengacu pada topuniversities.com, FKUI duduk di peringkat 79 se-asia dan 358 dunia.

Masukan berharga

Ketika bingung menentukan pilihan, siswa dapat meminta saran dari para senior yang memiliki profesi terkait prodi pilihan mereka. Pengalaman senior mampu memberikan gambaran terkait proses studi dan profesi yang akan dijalani nanti.

Selain itu, pelajar bisa berdiskusi dengan guru mata pelajaran terkait prodi pilihnya. Bila siswa tertarik mengambil prodi teknik kedokteran, misalnya, maka berkonsultasilah pada guru biologi atau mata pelajaran ilmu pengetahuan alam (IPA) lainnya.

Lokasi dan biaya

Penentuan lokasi kuliah sangat erat kaitannya dengan biaya kuliah. Anda  bisa mencari universitas di sekitar tempat tinggal untuk menghemat pengeluaran selama masa belajar. Bila terpaksa harus keluar kota, siswa boleh memilih lokasi kuliah dengan biaya studi dan hidup terjangkau.

Bagaimana jika dana masih belum cukup? Jangan takut, ada beragam jalan alternatif menggapai impian kuliah. Pelajar bisa mendaftar beasiswa atau mengajukan keringanan biaya kuliah kepada kampus tujuan. Anda bisa pula memperoleh uang tambahan dari bekerja paruh waktu atau freelance.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Panitia SNPMB Tegaskan akan Diskulifikasi jika Peserta UTBK Terbukti Curang

Panitia SNPMB Tegaskan akan Diskulifikasi jika Peserta UTBK Terbukti Curang

Edu
Modus Kecurangan Baru UBTK SNBT 2025: Peserta Pasang Kamera di Behel Gigi

Modus Kecurangan Baru UBTK SNBT 2025: Peserta Pasang Kamera di Behel Gigi

Edu
Viral Dugaan Kebocoran Soal UTBK 2025, Ketua SNPMB: Itu Tak Akan Terjadi

Viral Dugaan Kebocoran Soal UTBK 2025, Ketua SNPMB: Itu Tak Akan Terjadi

Edu
Viral Dugaan Kecurangan UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB: Itu Ada Saja, Kami Investigasi

Viral Dugaan Kecurangan UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB: Itu Ada Saja, Kami Investigasi

Edu
Viral Kebocoran Soal UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB Buka Suara

Viral Kebocoran Soal UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB Buka Suara

Edu
6 Modus Kecurangan Siswa di UTBK SNBT 2025, Ada Kamera di Behel Gigi

6 Modus Kecurangan Siswa di UTBK SNBT 2025, Ada Kamera di Behel Gigi

Edu
Menarik Ditiru, 7 Cara SMA Al-Azhar Gelar Pensi di Mal dan Hadirkan Sheila on 7

Menarik Ditiru, 7 Cara SMA Al-Azhar Gelar Pensi di Mal dan Hadirkan Sheila on 7

Edu
Survei KPK Ungkap Praktik Menyontek Pelajar dan Kedisiplinan Guru-Dosen, Ini Hasilnya

Survei KPK Ungkap Praktik Menyontek Pelajar dan Kedisiplinan Guru-Dosen, Ini Hasilnya

Edu
Cegah Kecurangan UTBK 2025, Unair Wajibkan Peserta Pakai Sandal

Cegah Kecurangan UTBK 2025, Unair Wajibkan Peserta Pakai Sandal

Edu
2 Hari UTBK SNBT 2025 Digelar, Ada 14 Kasus Kecurangan Ditemukan

2 Hari UTBK SNBT 2025 Digelar, Ada 14 Kasus Kecurangan Ditemukan

Edu
Perluas Pendidikan Diaspora, LSPR Institute dan Kyungwoon University Jalin Kolaborasi

Perluas Pendidikan Diaspora, LSPR Institute dan Kyungwoon University Jalin Kolaborasi

Edu
SMA Cahaya Rancamaya Jadi Perwakilan Jawa Barat dalam Program SMA Unggul Garuda 2025

SMA Cahaya Rancamaya Jadi Perwakilan Jawa Barat dalam Program SMA Unggul Garuda 2025

Edu
Belum Lulus, Sudah Sertifikasi: Mahasiswa MNP Tempuh Pelatihan MICE bersama Profesional

Belum Lulus, Sudah Sertifikasi: Mahasiswa MNP Tempuh Pelatihan MICE bersama Profesional

Edu
Kisah Ines, Tempuh Perjalanan dari Papua ke Surabaya agar Bisa Ikut UTBK 2025

Kisah Ines, Tempuh Perjalanan dari Papua ke Surabaya agar Bisa Ikut UTBK 2025

Edu
Banyak Siswa Di Sekolah Masih Suka Menyontek, Ini Kata Mendikdasmen

Banyak Siswa Di Sekolah Masih Suka Menyontek, Ini Kata Mendikdasmen

Edu
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau