KOMPAS.com - Dirjen Penyediaan Perumahan Kementerian PPUR, Khawali Abdul Hamid meraih gelar Doktor Ilmu Teknik Sipil Universitas Tarumanegara (Untar) setelah mempertahankan disertasinya hari ini, Selasa 24 Juli 2018.
Di hadapan Sidang Terbuka Senat Akademik Untar, Khawali mempertahankan disertasi berjudul "Model Organizational Effectiveness Manajemen Proyek Pembangunan Infrastruktur Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat".
Sidang Terbuka Senat Akademik dipimpin langsung oleh Rektor Untar Agustinus Purna Irawan.
1. Doktor ke-37 Teknik Sipil Untar
Tidak hanya meraih gelar Doktor, Dirjen Penyediaan Perumahan ini juga meraih predikat kelulusan A, cum laude, dengan indeks prestasi komulatif 3,9.
Ini merupakan gelar Doktor ke-37 diberikan Ilmu Teknik Sipil Untar.
"Perasaan saya Alhamdulillah bersyukur karena tidak pernah menyangka sebelumnya akan meraih gelar Doktor. Sama seperti saya tidak pernah bermimpi untuk menjadi Dirjen. Saya 'orang gunung' yang meraih karir dari bawah dari kabupaten hingga ke pusat," cerita Khawali kepada Kompas.com.
Baca juga: Menristekdikti: Tingkatkan Daya Saing dengan Basis Riset dan Teknologi
Meski tidak mudah melakukan 2 hal penting, pekerjaan dan pendidikan, Khawali menegaskan pentingnya tekat dalam mewujudkan impian.
"Waktu yang sedikit bukan berarti tidak cukup, tapi kualitas waktu untuk kita menekuni hal ini," tegas Khawali.
2. Totalitas dalam segala hal
Lebih jauh Khawali menekankan pentingnya totalitas dalam menjalankan segala hal.
"Jadi yang penting totalitas. Dalam menjalankan totalitas, dalam menjalani kuliah ini juga totalitas," ujar pria kelahiran Pemalang ini. Efektifitas dan efisiensi itu memegang peran penting dalam hidup kita.
Terkait disertasinya Khawali menjelaskan ini dapat menjadi sebuah reformasi dalam management project terintegrasi.
"Kalau kita menjalankan ini, kita bisa mengamankan infrastruktur kita, menyelesaikan sesuai rencana dengan kualitas baik, menekan pemborosan-pemborosan atau penyimpangan-penyimpangan yang terjadi," jelasnya.
Tidak ada peluang untuk bermain-main dengan pekerjaan, tegasnya.
3. Implementasi keilmuan
Dalam kesempatan sama, Rektor Untar Agustinus Agustinus Purna Irawan menyampaikan, "Kami berharap proses pembelajaran di Untar dengan nilai-nilai integritas, profesionalisme dan entrepreneursip dapat diaplikasikan dalam pekerjaan nantinya."
Dengan mengimplementasikan nilai-nilai ini diharapkan dapat membawa perubahan di tempat bekerja, tidak lagi menggunakan pola lama tetapi betul-betul menggunakan pola ilmiah yang bisa dipertanggungjawabkan secara keilmuan, tambahnya.
Perkembangan prodi Teknik Sipil Untar sendiri, menurut Agustinus terus berkembang. Prodi Teknik Sipil Untar memiliki 3 program mulai dari S1 hingga S3. Jumlah mahasiswa peminat prodi Teknik SIpil Untar tiap tahunnya mencapai lebih dari 250 orang untuk S1, 60 orang dan khusus S3 dibatasi 10-15 orang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.