Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Dia Daftar Universitas Paling Inovatif di Dunia

Kompas.com - 13/10/2018, 16:16 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

Kenaikan drastis Universitas Manchester sebagian besar karena penelitian ke "graphene supermaterial". Graphene kini dianggap salah satu bahan terkuat di bumi, namun juga sangat ringan, fleksibel dan sangat konduktif. Bahan ini diprediksi akan menjadi meterial sangat penting untuk inovasi masa depan dalam elektronik, energi, transportasi, dan industri lainnya.

Fisikawan berteori keberadaan "graphene" ditemukan tahun 1940-an, tetapi pertama kali diproduksi pada tahun 2004 oleh 2 ilmuwan Universitas Manchester. Sejak saat itu  Universitas Manchester mendominasi penelitian dunia mengenai bahan mutakhir ini.

Presiden minta PTN cepat beradaptasi

Terkait inovasi,  dengan perubahan yang ada.

Di antaranya soal penyesuaian program studi yang ditawarkan perguruan tinggi di Indonesia sesuai dengan perkembangan zaman.

“Sangat mengherankan jika zaman sudah berubah tapi fakultas dan program studi tidak banyak berubah. Ini sudah 3 tahun saya ulang-ulang. Saya tunggu sebelum saya mengeluarkan kebijakan yang drastis. Saya tunggu Bapak/Ibu (pimpinan perguruan tinggi) sekalian untuk merespons ini,” kata Presiden.

Kepala Negara sangat mengharapkan perguruan tinggi menjadi pionir dalam perubahan besar. Apalagi saat ini kecepatan kita dalam merespons perubahan merupakan kunci untuk menghadapi persaingan global.

“Kita sudah berapa puluh tahun hanya 3 universitas yang masuk ke 500 besar? Harus kita respons dong,” imbuhnya.

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com