KOMPAS.com - Badan Kepegawaian Negara (BKN) mulai membuka pendaftaran Sekolah Kedinasan tahun 2019. Pendaftaran telah dibuka dibuka mulai 9-30 April 2019 melalui laman resmi sscasn.bkn.go.id.
Berdasarkan pengamatan Kompas.com, pendaftaran Sistem Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil Melalui Pendidikan Kedinasan (SSCASN Dikdin) telah dapat diakses dengan memasukan NIK dan sandi.
Bila belum mendapatkan NIK dan sandi, calon peserta dapat melakukan pendaftaran akun terlebih dahulu dengan mengakses laman resmi https://dikdin-daftar.bkn.go.id/akun. Calon peserta akan diminta memasukan Nomor Induk Kependudukan sesuai KTP dan Nomor Kartu Keluarga (KK).
Tahun ini 8 kementerian/lembaga membuka setidaknya 9.176 kursi dari 21 Sekolah Kedinasan. Berdasarkan data diterima Kompas.com (29/3/2019), berikut kuota SSCASN Dikdin berdasarkan kementerian/lembaga yang membuka pendaftaran:
Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN membuka pendaftaran untuk 3.000 peserta.
Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) membuka pendaftaran untuk 1.700 peserta.
Baca juga: Gagal SNPMPTN? Jangan Galau, STAN dan IPDN Buka Pendaftaran Hari Ini
Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN) membuka pendaftaran untuk 100 peserta.
Politeknik Ilmu Kemasyarakatan (POLTEKIP) dan Politeknik Imigrasi (POLTEKIM) membuka pendaftaran untuk 600 peserta.
Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) membuka pendaftaran untuk 250 peserta.
Politeknik Statistika STIS membuka pendaftaran untuk 600 peserta
Sekolah Tinggi Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG) membuka pendaftaran untuk 250 peserta.
Ada 11 Sekolah Tinggi, Poltek, dan Akademi, Kemenhub membuka pendaftaran untuk 2.676 peserta.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.