Di Bidang Soshum, 5 Jurusan Ini Paling Diminati

Kompas.com - 04/06/2019, 09:00 WIB
Erwin Hutapea,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

Dia pun memberi rekomendasi kepada manajer, direktur, dan pemegang saham agar biaya operasional yang dikeluarkan lebih efektif dan efisien sehingga keuntungan perusahaan terus bertambah. 

Kesempatan pekerjaan dari jurusan ini yaitu menjadi akuntan di suatu perusahaan, akuntan publik, dan bagian pengelola keuangan.

4. Hukum

Sejak dahulu hingga sekarang, jurusan ini selalu ramai peminat. Mahasiswa jurusan ini tentu akan mempelajari teori dan praktik ilmu hukum beserta seluk-beluk dalam penerapan.

Peluang kerja dari jurusan ini yakni menjadi pengacara dan notaris, tetapi harus melalui tahap berjenjang mulai dari magang di kantor pengacara dan mengikuti ujian menjadi advokat.

Bagi yang berminat menjadi notaris bisa juga melanjutkan kuliah ke S-2 agar memiliki ilmu dan pengetahuan profesi lebih dalam.

Ada beberapa program studi bisa ditempuh, contoh; hukum pidana, hukum perdata, hukum internasional, dan hukum ekonomi.

Selain menjadi pengacara dan notaris, kesempatan berkarier jurusan ini dapat menjadi konsultan hukum, jaksa, hakim, jurnalis, atau bekerja di Kementerian Hukum dan HAM.

5. Hubungan internasional

Jurusan ini juga menjadi salah satu jurusan dari ilmu sosial berjibun peminatnya. Bidang ini mempelajari tentang cara berkomunikasi dan berdiplomasi dengan orang lain, terutama orang asing.

Maka dari itu, diperlukan pengetahuan tentang bahasa, etika, kebiasaan, dan budaya dari berbagai negara di dunia sehingga diplomasi bisa berjalan dengan baik.

Berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta pun berlomba-lomba membuka jurusan ini dengan jaminan kualitas akreditas berstandar nasional.

Alumnus lulusan jurusan ini berpeluang besar berkarier sebagai diplomat, negosiator, penerjemah, atau bekerja di Kementerian Luar Negeri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau