Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 08/07/2019, 21:43 WIB

KOMPAS.com - Ketua Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah III, Illah Sailah mengajak universitas di Indonesia menjadi "menara air" pendidikan tinggi yang memberi dampak bagi masyarakat.

Hal ini disampaikan Illah dalam pertemuan dengan media saat membahas tema "Arah Mutu Kelembagaan LLDikti Wilayah III" di Gedung LLDikti, Jakarta (8/7/2019).

Illah menyampaikan semenjak perubahan Kopertis (Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta) menjadi LLDikti di bulan Juli 2018, LLDikti membawa paradigma baru. "Dulu Kopertis menekankan fungsi pengawasan seperti pisau yang bisa 'mematikan'. Namun saat ini LLDikti mengedepankan aspek pelayanan," jelas Illah.

Dalam kesempatan tersebut Ketua LLDikti mengajak seluruh perguruan tinggi di Indonesia tidak lagi menjadi "menara gading" pendidikan namun justru menjadi "menara air" yang pengabdiannya langsung turun dan dapat dirasakan masyrakat.

Kampus jadi "menara air"

Sebagai salah satu upaya meningkatkan kualitas, pihaknya bekerjasama dengan beberapa negara yang dapat dijadikan acuan untuk dapat bersaing secara global namun juga memberi sumbangsih bagi pemajuan masyrakat.

Baca juga: Menristekdikti: PMMB Link and Match Pendidikan Tinggi dan Industri

"Kita belajar dari India. Selain memiliki sistem pendidikan yang sama, India unggul dalam melahirkan banyak jurnal-jurnal internasional yang tidak memakan banyak biaya," jelas Illah.

Ia menambahkan, "Jangan sampai kita mengejar peringkat internasional menghabiskan ratusan atau ribuan dolar untuk penelitian namun tidak memberi dampak apa-apa bagi masyrakat."

"Pendidikan tinggi jangan menjadi 'menara gading' pendidikan melainkan harus menjadi 'menara air' di mana hasil penelitian maupun inovasi yang dihasilkan kampus dapat langsung dirasakan masyarakat," tambahnya.

Itu mengapa, alasannya, pihaknya juga banyak belajar dari Jepang dan Jerman di mana hasil penelitian atau inovasi yang dilahirkan pendidikan tinggi berorientasi langsung pada industri dan masyarakat.  

Angkat sarjana terapan

Illah menginformasikan dalam lingkup LLDikti Wilayah III saat ini terdapat 316 PTS dan 6 PTN. "Sebanyak 42 persen PTS telah terakreditasi institusi terdiri dari akreditasi A sebanyak 12 PTS, akreditasi B sebanyak 65 PTS dan akreditasi C sebanyak 56 PTS," jelasnya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+