Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Internet Gratis untuk Siswa Wakil Indonesia di Ajang Internasional

Kompas.com - 19/08/2019, 17:04 WIB
Erwin Hutapea,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Republik Indonesia telah merayakan hari ulang tahun (HUT) kemerdekaan ke-74 pada 17 Agustus 2019. Dalam perjalanan kehidupan bernegara, cukup banyak prestasi diraih anak bangsa dalam kiprah di dalam dan luar negeri.

Mereka berpartisipasi mengharumkan nama Indonesia di dunia internasional, baik di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, inovasi, budaya, olahraga, maupun bidang lainnya.

Bahkan banyak juga anak bangsa sudah memiliki posisi dan peran penting di sejumlah perusahaan multinasional atau organisasi berskala global. Itu merupakan prestasi dan bagian dari bentuk nyata perjuangan mereka mengisi kemerdekaan RI.

Sehubungan itu, JavaMifi ingin turut berpartisipasi mengisi kemerdekaan dengan mendukung perjuangan anak bangsa demi mengharumkan nama Indonesia, memotivasi, dan ikut menyadarkan semua pihak bahwa kita adalah bangsa besar dan bisa menunjukkan citra positif di mata dunia.

Akses wifi gratis siswa Indonesia

Partisipasi itu diwujudkan dalam bentuk program “More Victory to Explore”, dengan meluncurkan microsite www.moretoexplore.id. Di microsite itu, JavaMifi mengundang semua anak Indonesia yang akan berpartisipasi dan berjuang di kancah internasional.

Baca juga: Ssstt..., Ini 5 Kebiasaan Belajar Online Siswa Indonesia

Program ini juga terbuka bagi masyarakat yang ingin merekomendasikan kepada JavaMifi mengenai kegiatan yang dibawa anak Indonesia ke luar negeri. Dukungan yang diberikan oleh JavaMifi berupa penggunaan wifi outbound gratis selama berada di luar negeri.

General Manager JavaMifi Arindro Nugroho mengatakan, kemerdekaan diraih hingga tetap berdirinya Indonesia pada hari jadinya yang ke-74 tidak lepas dari jerih payah para pejuang di masa lalu dan tingginya rasa persatuan dalam mengisi kemerdekaan dari seluruh komponen bangsa.

“Kami dari JavaMifi bermaksud ikut serta dan berkontribusi mendukung pejuang bangsa di masa sekarang dan akan datang dengan sumber daya yang kami miliki saat ini, yaitu koneksi internet tanpa batas,” ujar Arindro melalui keterangan tertulis, Senin (19/8/2019).

Bentuk dukungan yang diberikan itu untuk memastikan komunikasi tetap terhubung dengan rekan, kerabat, dan keluarga yang dicintai melalui media sosial, WhatsApp, e-mail, dan online/video call yang dinilai sebagai modal utama dukungan mental.

Dalam microsite tersebut, JavaMifi juga melengkapinya dengan bentuk eksposur atas perjuangan atau prestasi yang telah diraih sehingga tujuan program “More Victory to Explore” bisa tercapai.

Hingga 17 Agustus 2020

Tujuan itu yakni mengundang, memotivasi, mendukung, dan yang tidak kalah penting adalah menyebarkan berita baik kepada masyarakat umum bahwa Indonesia merupakan bangsa yang besar dan mampu membentuk citra positif di kancah internasional.

JavaMifi merasa yakin bahwa kunci berjalannya program ini yaitu sosialisasi program “More Victory to Explore” dapat dilakukan dengan baik sehingga meraih kepercayaan dari masyarakat dan menjadi program dengan optimisme tinggi untuk membantu para anak Indonesia.

Berdasarkan keterangan di laman resminya, salah satu syarat individu atau organisasi yang inigin mengikuti program ini yaitu memiliki prestasi di luar negeri, baik itu pendidikan, olahraga, games, maupun bidang lainnya. Adapun pengajuannya bisa dilakukan hingga 17 Agustus 2020.

Untuk mengetahui informasi lengkap dan pendafataran program ini, silakan mengakses langsung ke www.moretoexplore.id.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Cerita dari Sejumlah Sekolah yang Tak Dapat Murid Baru, MPLS Tetap Digelar
Cerita dari Sejumlah Sekolah yang Tak Dapat Murid Baru, MPLS Tetap Digelar
Edu
Profil SMA Trensains, Sekolah Paling Berprestasi 2025 di Indonesia Versi Puspresnas
Profil SMA Trensains, Sekolah Paling Berprestasi 2025 di Indonesia Versi Puspresnas
Edu
Curhat Orangtua soal Sekolah Rakyat: Sangat Terbantu, Ekonomi Sedang Susah
Curhat Orangtua soal Sekolah Rakyat: Sangat Terbantu, Ekonomi Sedang Susah
Edu
Hasil Seleksi Administrasi Beasiswa PDDI 2025 Diumumkan, Ini Cara Ceknya
Hasil Seleksi Administrasi Beasiswa PDDI 2025 Diumumkan, Ini Cara Ceknya
Edu
Cerita Orangtua Antar Anak Masuk Sekolah Rakyat: Bersyukur Meski Berat Melepas
Cerita Orangtua Antar Anak Masuk Sekolah Rakyat: Bersyukur Meski Berat Melepas
Edu
Jadwal Hari Kedua sampai Hari Kelima MPLS 2025 SD, SMP, SMA Sederajat
Jadwal Hari Kedua sampai Hari Kelima MPLS 2025 SD, SMP, SMA Sederajat
Edu
Sekolah yang Hanya Dapat 1 Murid Tetap Laksanakan MPLS 2025
Sekolah yang Hanya Dapat 1 Murid Tetap Laksanakan MPLS 2025
Edu
Antar Anak Hari Pertama Masuk Sekolah 2025, Nawaruci Telat Masuk Kerja
Antar Anak Hari Pertama Masuk Sekolah 2025, Nawaruci Telat Masuk Kerja
Edu
Tukin Dosen ASN Mulai Dicairkan untuk 31.066 Orang, Cek Besarannya
Tukin Dosen ASN Mulai Dicairkan untuk 31.066 Orang, Cek Besarannya
Edu
Siswa SMA/SMK di Sulbar Wajib Baca 20 Buku, Syarat Lulus dari Gubernur
Siswa SMA/SMK di Sulbar Wajib Baca 20 Buku, Syarat Lulus dari Gubernur
Edu
Gerakan Ayah Antar Anak di Hari Pertama Sekolah Dibuat Agar 'Fatherless' Berkurang
Gerakan Ayah Antar Anak di Hari Pertama Sekolah Dibuat Agar "Fatherless" Berkurang
Edu
Sekolah Rakyat di Kabupaten Bogor Resmi Buka, 100 Siswa Tinggal di Asrama
Sekolah Rakyat di Kabupaten Bogor Resmi Buka, 100 Siswa Tinggal di Asrama
Edu
Kipin Classroom Dorong Pemerataan Pembelajaran Digital Berbasis Chromebook untuk Daerah 3T
Kipin Classroom Dorong Pemerataan Pembelajaran Digital Berbasis Chromebook untuk Daerah 3T
Edu
Wamendikdasmen Larang Ada Tugas Merepotkan Orangtua Murid di MPLS 2025
Wamendikdasmen Larang Ada Tugas Merepotkan Orangtua Murid di MPLS 2025
Edu
Mengapa Orangtua Harus Antar Anak saat MPLS? Ini Kata Mendikdasmen
Mengapa Orangtua Harus Antar Anak saat MPLS? Ini Kata Mendikdasmen
Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau