Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Mana Kita Bisa Kuliah di Luar Negeri Gratis atau Setidaknya Murah?

Kompas.com - 16/10/2019, 08:06 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Biaya kuliah umumnya terus naik setiap tahun. Dengan biaya kuliah puluhan hingga bahkan ratusan juta rupiah, mungkin kita berpikir rasanya sulit untuk bisa memperoleh gelar sarjana di universitas terbaik di luar negeri kalau tidak lewat jalur beasiswa.

Belum tentu! Ternyata ada banyak negara yang memberikan biaya kuliah gratis atau setidaknya dengan biaya sangat terjangkau. Kita hanya perlu tahu di mana mencarinya.

QS World Rankings melalui laman resmi mereka memberikan beberapa pilihan negara yang menawarkan biaya rendah atau bahkan biaya kuliah gratis, dengan rincian tentang berapa biaya gratis atau murah universitas saat ini:

Kuliah gratis di Jerman

Peminat kuliah luar negeri di Jerman nampaknya semakin tinggi. Hal ini disebabkan pada kenyataan bahwa tidak ada biaya kuliah untuk mendapatkan gelar sarjana di sebagian besar universitas negeri di Jerman. 

Ini berlaku baik untuk mahasiswa Jerman maupun mahasiswa internasional. Hanya sedikit biaya yang dibebankan oleh universitas, yakni 170-280 dollar AS (Rp 2,4 juta-Rp 3,9 juta) untuk menutup biaya administrasi.

Baca juga: Ini 25 Alasan Kamu Harus Kuliah Luar Negeri, Kuy Beres-beres Kopor!

Perkecualian untuk negara bagian Baden-Württemberg di barat daya Jerman, yang mulai memperkenalkan kembali biaya sekolah untuk siswa non-Uni Eropa sejak musim gugur 2017. Mahasiswa ini harus membayar sekitar 1.660 dollar AS (atau sekitar Rp 23,6 juta) per semester.

Biaya studi di Jerman yang murah dikombinasikan dengan perekonomian kuat dan sistem pendidikan berkualitas tinggi membuat prospek studi di Jerman sangat menarik calon mahasiswa dan orangtua di seluruh dunia.

Lebih dari 40 universitas Jerman masuk dalam peringkat QS World University Rankings, tertinggi diambil Technical University of Munich.

Dua tujuan utama untuk belajar di Jerman: Munich dan Berlin masuk dalam 30 kota paling terjangkau untuk belajar di QS Best Student Cities 2019.

Kuliah gratis di Perancis (atau setidaknya terjangkau)

Perancis mungkin tidak cukup dikenal seperti Jerman untuk pendidikan tinggi yang terjangkau. Namun, mahasiswa internasional mungkin akan terkejut mendengar mereka juga dapat belajar di Perancis secara gratis (atau dengan biaya yang sangat rendah), terlepas dari kebangsaan mereka.

Ada biaya kuliah di universitas negeri di Perancis, tetapi sebagian besar ditanggung oleh negara, yakni hanya 190 dollar AS (atau sekitar Rp 2,7 juta) per tahun di tingkat sarjana untuk siswa Uni Eropa.

Mulai tahun akademik 2019/2020 siswa non-Uni Eropa akan mulai membayar tarif lebih tinggi sebesar 3.065 dollar AS atau sekitar Rp 43,5 juta per tahun untuk gelar sarjana. Namun, pemerintah Perancis akan menambah tiga kali lipat jumlah penerima beasiswa internasional, dari 7.000 menjadi 21.000.

Seperti halnya di Jerman, sebagian besar program yang menawarkan kesempatan untuk belajar di Perancis secara gratis diajarkan dalam bahasa asli. Namun, ada semakin banyak kesempatan untuk belajar dalam bahasa Inggris, terutama di tingkat pascasarjana. 

Pertimbangan lain, biaya hidup di Perancis juga relatif terjangkau, 10.620 dollar AS atau sekitar Rp 151 juta per tahun, kecuali jika memilih tinggal di ibu kota Paris pastinya akan menjadi jauh lebih tinggi.

Kuliah gratis di negara Skandinavia

Dikenal karena kualitas hidup yang tinggi dan alam yang menakjubkan, negara-negara Eropa utara (atau juga dikenal negara-negara Nordik) juga memiliki sistem pendidikan tinggi terkuat di dunia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com