Operasi modifikasi cuaca yang dilaksanakan hingga Maret mendatang ini bukanlah operasi modifikasi cuaca pertama kali.
Sebelumnya, BPPT juga pernah menciptakan hujan buatan untuk menciptakan hujan buatan guna menghentikan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) tahun lalu.
Modifikasi cuaca juga dilakukan untuk membantu petani mendapatkan air hujan saat musim kemarau panjang.
Dalam menjalankan operasi modifikasi cuaca kali ini, Kemenristek dan BPPT bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), serta Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU).
Baca juga: Penanganan Banjir Jabodetabek: Evakuasi Warga, Modifikasi Cuaca hingga Peringatan Cuaca Ekstrem
“Tentunya kita bersyukur karena dengan sinergi yang sangat baik dari berbagai instansi pemerintah dalam hal ini BPPT, BNPB, BMKG, dan juga didukung oleh TNI dan LAPAN,” ungkap Bambang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.