Kisi-kisi Lengkap UN 2020 untuk SMPLB Ketunaan Netra

Kompas.com - 08/01/2020, 11:29 WIB
Albertus Adit,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Ujian Nasional (UN) 2020 bagi jenjang SMP/SMA/SMK sebentar lagi bakal digelar pada bulan Maret-April 2020.

Karena itu, siswa diharapkan segera menyiapkan diri dengan belajar agar hasil UN nanti sesuai yang diharapkan. Tak terkecuali bagi siswa Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa (SMPLB).

Dilansir dari laman Badan Standar Nasional Pendidikan ( BSNP), berikut kisi-kisi UN bagi jenjang SMPLB Ketunaan Netra Tahun Pelajaran 2019/2020.

Bahasa Indonesia

Level kognitif

Pada level kognitif pengetahuan dan pemahaman, siswa harus bisa mengidentifikasi, menentukan, dan memaknai.

Baca juga: BSNP Rilis POS Penyelenggaraan UN 2020, Ini Persyaratan dan Jadwalnya

Lingkup materi

  • Membaca dan non sastra: siswa dapat menentukan makna kata/kalimat pada teks, menentukan informasi tersurat teks, dan menentukan bagian teks.
  • Membaca sastra: siswa dapat menentukan makna kata/ ungkapan pada teks sastra, menentukan unsur intrinsik (watak, tokoh, latar) dalam teks sastra.
  • Menulis terbatas: siswa dapat melengkapi teks dengan kata/ungkapan.
  • Menyunting kata, kalimat, paragraf: siswa dapat menunjukkan kesalahan penggunaan kata, kalimat, kepaduan paragraf.
  • Menyunting ejaan dan tanda baca: siswa dapat menunjukkan kesalahan penggunaan ejaan, menunjukkan kesalahan, penggunaan tanda baca.

Level aplikasi

Pada level kognitif aplikasi, siswa harus menunjukkan bukti, menyimpulkan, menemukan ide, menginterpretasikan, menggunakan, dan menyusun.

Lingkup materi

  • Membaca dan non sastra: siswa dapat menentukan ide pokok teks, menyimpulkan isi teks, meringkas isi teks.
  • Membaca sastra: siswa dapat menyimpulkan isi tersirat dalam teks sastra.
  • Menulis terbatas: siswa dapat menyusun urutan kalimat berbagai jenis teks, melengkapi bagian teks dengan kalimat, melengkapi teks sastra dengan majas, melengkapi teks pantun/syair.
  • Menyunting kata, kalimat, paragraf: siswa dapat menggunakan istilah dalam kalimat, menggunakan kata bentukan, menggunakan konjungsi.
  • Menyunting ejaan dan tanda baca: siswa dapat menggunakan ejaan, menggunakan tanda baca.

Level penalaran

Pada level kognitif penalaran, siswa harus mengevaluasi, membandingkan, menanggapi, dan merefleksi.

Lingkup materi

  • Membaca dan non sastra: siswa dapat membandingkan penggunaan bahasa dan pola penyajian, menanggapi isi teks, menilai keunggulan dan kelemahan teks.
  • Membaca sastra: siswa dapat mengomentari isi teks sastra.
  • Menulis terbatas: siswa dapat mengubah teks ke dalam bentuk lain, menulis teks singkat sesuai dengan konteks, memvariasikan kata dan kalimat.
  • Menyunting kata, kalimat, paragraf: siswa dapat memperbaiki kesalahan penggunaan kata, kalimat, dan ketidakpaduan paragraf.
  • Menyunting ejaan dan tanda baca: siswa dapat memperbaiki kesalahan penggunaan ejaan, memperbaiki kesalahan penggunaan tanda baca.

Bahasa Inggris

Baca juga: Kisi-kisi UN 2020 SMP/MTs: Ilmu Pengetahuan Alam

Level kognitif

Pada level kognitif pengetahuan dan pemahaman, siswa harus mengidentifikasi, menggali informasi, menunjukkan, dan menjelaskan.

Lingkup materi

  • Fungsi sosial: siswa dapat memahami aspek fungsi sosial terhadap; topik, tujuan, fungsi.
  • Struktur teks: siswa dapat memahami struktur teks pada aspek; rincian peristiwa, rincian deskripsi, rincian langkah, rincian informasi (tempat, waktu, situasi).
  • Unsur kebahasaan: siswa dapat memahami unsur kebahasaan pada aspek; kosakata (penggunaan kata sifat, kata kerja, kata keterangan, kata depan, kata sambung), dan persamaan kata (sinonim).

Level aplikasi

Pada level aplikasi, siswa harus membedakan, melengkapi, mengurutkan, menyusun, dan menerapkan.

Lingkup materi

  • Fungsi sosial: siswa dapat mengaplikasikan fungsi sosial pada aspek; topik, masalah, tujuan, fungsi, pesan, latar belakang, alasan.
  • Struktur teks: siswa dapat mengaplikasikan struktur teks pada aspek; rincian peristiwa, rincian deskripsi, urutan peristiwa, rincian langkah, ide utama paragraf.
  • Unsur kebahasaan: siswa dapat mengaplikasikan unsur kebahasaan pada aspek; kosakata (penggunaan kata sifat, kata kerja, kata keterangan, kata depan, kata sambung), persamaan kata (sinonim), dan penggunaan artikel (a, the).

Matematika

Level kognitif

Pada level kognitif pengetahuan dan pemahaman, siswa harus mengidentifikasi, mendeskripsikan, membuat tabulasi, menentukan, dan menyebutkan.

Lingkup materi

  • Bilangan dan aljabar: siswa dapat memahami pengetahuan tentang; operasi hitung dan sifat-sifat bilangan pecahan (desimal, persen, pecahan biasa, campuran), bilangan berpangkat dua dan sifat-sifatnya, bilangan bentuk akar dan sifat-sifatnya, nilai bilangan yang belum diketahui dalampersamaan yang melibatkan operasi bilangan, hitungan satuan kuantitas (rim, lusin, kodi).
  • Geometri dan pengukuran: siswa dapat memahami pengetahuan tentang; konsep keliling dan luas lingkaran dan ukurannya, unsur/bagian lingkaran serta ukurannya, konsep/jenis segiempat dan segitiga serta ukurannya, konsep gabungan bangun datar, unsur/diagonal bangun ruang.
  • Statistika dan peluang: siswa dapat memahami pengetahuan tentang; rata-rata, median, modus, peluang dan frekuensi harapan.

Level aplikasi

Pada level kognitif aplikasi, siswa harus mengkonstruksi, menyelesaikan masalah, menghitung, menginterpretasi, menerapkan, membandingkan, memodifikasi.

Lingkup materi

  • Bilangan dan aljabar: siswa dapat mengaplikasikan pengetahuan tentang; masalah bilangan pecahan dan sifat-sifatnya, masalah bilangan pangkat dua, masalah bilangan bentuk akar pangkat dua, nilai suatu bilangan dalam persamaan yang melibatkan operasi bilangan dalam, permasalahan, masalah yang berhubungan satuan kuantitas.
  • Geometri dan pengukuran: siswa dapat mengaplikasikan pengetahuan tentang; masalah keliling dan luas lingkaran dan ukurannya, masalah segiempat dan segitiga, masalah unsur/bagian lingkaran dan ukurannya, luas gabungan bangun datar, volume bangun ruang.
  • Statistika dan peluang: siswa dapat mengaplikasikan pengetahuan tentang; masalah rata-rata, median, modus, masalah peluang dan frekuensi harapan.

Level penalaran

Pada level kognitif penalaran, siswa harus menganalisis, mengevaluasi, mensintesis/mengkreasi, menafsirkan, menyimpulkan, dan memprediksi.

Lingkup materi

  • Bilangan dan aljabar: siswa dapat menggunakan nalar yang berkaitan dengan; pecahan, satuan kuantitas.
  • Geometri dan pengukuran: siswa dapat menggunakan nalar yang berkaitan dengan; lingkaran, gabungan bangun datar, volume bangun ruang, bangun segiempat dan segitiga.
  • Statistika dan peluang: siswa dapat menggunakan nalar yang berkaitan dengan; rata-rata, median, modus, peluang.

Ilmu Pengetahuan Alam

Level kognitif

Pada level kogntif pengetahuan dan pemahaman, siswa harus mengidentidikasi, mendeskripsikan, dan mengklasifikasi.

Lingkup materi

  • Makhluk hidup dan lingkungannya: siswa dapat memahami pengetahuan tentang; ciri-ciri makhluk hidup, perkembangbiakan makhluk hidup, adaptasi makhluk hidup, komponen ekosistem, jaring-jaring makanan, pelestarian makhluk hidup.
  • Struktur dan fungsi makhluk hidup: siswa dapat memahami dan menguasai konsep; sistem pernapasan hewan dan manusia.
  • Mekanika, suhu, dan kalor: siswa mampu memahami pengetahuan tentang; suhu, hantaran, perubahan benda akibat pengaruh suhu.
  • Bumi dan alam semesta: siswa mampu memahami pengetahuan tentang; sumber daya alam, pengaruh kegiatan manusia terhadap lingkungan sekitar, rotasi dan revolusi bumi, dan terjadinya gerhana.
  • Gelombang, listrik dan magnet: siswa mampu memahami pengetahuan tentang; magnet.

Level aplikasi

Pada level kognitif apliasi, siswa harus memberi contoh, menyimpulkan, menerapkan, menghubungkan, memprediksi, dan membandingkan.

Lingkup materi

  • Makhluk hidup dan lingkungannya: siswa dapat mengaplikasikan pengetahuan dan pemahaman tentang; pengaruh kegiatan manusia terhadap keseimbangan lingkungan sekitar, cara adaptasi makhluk hidup, hubungan antara komponen ekosistem, pentingnya pelestarian makhluk hidup.
  • Struktur dan fungsi makhluk hidup: siswa dapat mengaplikasikan pengetahuan dan pemahaman tentang; penyakit yang berkaitan dengan sistem pernapasan.
  • Mekanika, suhu, dan kalor: siswa mampu mengaplikasikan pengetahuan tentang; suhu, hantaran, perubahan benda akibat pengaruh suhu, campuran dan larutan.
  • Bumi dan alam semesta: siswa mampu mengaplikasikan pengetahuan tentang; sistem tata surya, siklus air dan dampaknya pada peristiwa di Bumi.
  • Gelombang, listrik dan magnet: siswa mampu mengaplikasikan pengetahuan tentang; energi listrik, konversi energi listrik dan transmisi energi listrik, rangkaian listrik sederhana, magnet.

Level penalaran

Pada level kognitif penelaran, siswa harus menganalisis, menyelesaikan masalah, dan memberi argumen.

Lingkup materi

  • Makhluk hidup dan lingkungannya: siswa dapat menggunakan nalar yang berkaitan dengan; usaha-usaha mencegah kepunahan.
  • Mekanika, suhu, dan kalor: siswa mampu bernalar tentang; campuran dan larutan.
  • Bumi dan alam semesta: siswa mampu bernalar tentang; sistem tata surya.
  • Gelombang, listrik dan magnet: siswa mampu bernalar tentang; energi listrik, konversi energi listrik dan transmisi energi listrik.

Jadwal UN SMP/MTs

  • Sinkronisasi data: 16-17 April 2020
  • Pelaksanaan ujian: 20-23 April 2020
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau