Segera Dibuka, Rekrutmen Taruna Taruni AAL 2020 bagi Lulusan SMA

Kompas.com - 24/02/2020, 16:35 WIB
Albertus Adit

Penulis


KOMPAS.com - Siapa tak kenal prajurit TNI. Bahkan negara lain merasa segan dengan bangsa Indonesia yang memiliki prajurit TNI. Selain kuat, seorang prajurit TNI juga memiliki integritas tinggi pada setiap korsanya.

Jika kamu siswa kelas XII SMA/MA atau lulusan SMA/MA tahun 2019, 2018, 2017, 2016, dan 2015 dan bercita-cita ingin menjadi prajurit TNI. Maka persiapkan dirimu untuk menjadi bagian dari TNI.

Melansir dari laman Rekrutmen TNI Angkatan Laut, TNI AL membuka pendaftaran Taruna dan Taruni Akademi Angkatan Laut (AAL) Tahun Anggaran 2020.

Jadi, simak informasi ini jika kamu ingin bergabung jadi prajurit AL atau Taruna AAL. Jika lulus pendidikan di AAL, maka kamu akan dilantik jadi Perwira TNI AL berpangkat Letnan Dua (Letda).

Baca juga: Rekrutmen Bintara Marinir 2020 Lulusan SLTA, Ini Jadwal dan Syaratnya

Pendaftaran

  • Pendaftaran Taruna AAL dibuka pada tanggal 16 Maret - 26 April 2020
  • Pendaftaran dan validasi dimulai pada 1 April - 26 April 2020

Persyaratan

1. Warga negara Republik Indonesia, pria/wanita beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara RI Tahun 1945, bukan Pegawai Negeri Sipil (PNS)

2. Pria atau Wanita, mempunyai tinggi badan sekurang-kurangnya 163 cm untuk calon taruna dan 157 cm untuk calon taruni dengan berat seimbang.

3. Berusia setinggi-tingginya 22 tahun dan sekurang-kurangnya 17 tahun 9 bulan pada saat pembukaan Dikma, tanggal 1 Agustus 2020.

4. Berijazah SMA/MA program IPA, dengan ketentuan nilai UAN sebagai berikut:

  • Lulus SMA/MA tahun 2015 jurusan IPA dengan nilai UN rata-rata IPA minimal 55,00
  • Lulus SMA/MA tahun 2016 jurusan IPA dengan nilai rata-rata IPA minimal 50,00
  • Lulus SMA/MA tahun 2017 jurusan IPA dengan nilai rata-rata IPA minimal 47,00
  • Lulusan SMA/MA tahun 2018 jurusan IPA dengan nilai UN rata-rata minimal 46,00
  • Lulusan SMA/MA tahun 2019 jurusan IPA dengan nilai UN rata-rata minimal 47,50 dan jurusan IPS minimal 42,00
  • Lulusan SMA/MA tahun 2020 jurusan IPA dan IPS nilai UN akan ditentukan kemudian sesuai telegram Panglima TNI
  • Atau Kelas 12 jurusan IPA dan IPS dengan nilai rata2 raport semester 1-5 minimal 6.50 serta sudah terdaftar sebagai peserta UAN.

5. Berkelakuan baik dan tidak sedang kehilangan hak untuk menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap disertai dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dari Polres setempat.

6. Sehat jasmani dan rohani, tidak bertato/bekas tato dan tidak bertindik telinga atau anggota badan lainnya kecuali yang disebabkan oleh ketentuan adat, tidak buta warna dan tidak berkaca mata/memakai softlens.

7. Belum pernah menikah dan sangup tidak menikah selama mengikuti Dikma.

8. Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 tahun terhitung mulai saat dilantik menjadi Letnan Dua.

9. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

10. Bukan prajurit TNI, anggota Polri maupun PNS.

Baca juga: Ingin Jadi Taruna AAU? Pendaftaran Dibuka 1 Maret, Ini Materi Seleksinya

11. Bagi calon Taruni berpenampilaan menarik.

12. Surat Keterangan Bersih Diri Dari Koramil setempat (SKBD)

Cara daftar

  1. Calon mendaftar secara online melelui internet dengan website al.rekrutmen-tni.mil.id dengan mengisi formulir pendaftaran.
  2. Daftar ulang secara fisik ketempat pendaftaran yang telah ditentukan dengan menunjukkan cetakan formulir pendaftaran dan dukumen asli Akte Kelahiran, KTP Calon, KTP Orangtua/Wali, Kartu Keluarga (KK), Ijazah Dan SKHU SD, SMP, SMA Sederajat masing-masing foto copy 1 lembar, pas foto hitam putih terbaru ukuran 4x6 cm dua lembar, 3x4 tiga lembar serta stopmap warna kuning.
  3. Pakaian Calon saat mandaftar kemeja putih dan celana kain hitam.

Tempat pendaftaran dan seleksi

Untuk tempat pendaftaran dan seleksi bisa dilakukan di Mako Lantamal, Lanal, Lapetal yang ada di wilayah Indonesia.

Jadwal kegiatan

  1. 8 Maret -31 Maret 2019: Sosialisasi/Publikasi
  2. 1 April - 05 Mei 2019: Pendaftaran dan Validasi
  3. 6 Mei 2019: Laporan Animo Terakhir
  4. 7 Mei - 26 Juni 2019: Seleksi Tingkat Panda Lantamal/Lanal
  5. 7 Mei - 01 Juli 2019: Seleksi Tingkat Daerah Panda Rute
  6. 27 Juni 2019: Sidang Pantukhirda Panda Lantamal/Lanal
  7. 2 Juli 2019: Sidang Pantukhirda Panda Rute
  8. 7 Juli 2019: Calon tiba di Malang
  9. 8-17 juli 2019: Seleksi Tingkat Panpus
  10. 21 Juli 2019: Prasidang Pantukhir
  11. 22 Juli 2019: Sidang Pantukhirda
  12. 23 Juli 2019: Pengumuman Dan Pemulangan Calon
  13. 28 Juli 2019: Pengiriman Calon Ke Akmil Magelang
  14. 30 Juli 2019: Prasidang Panthukir Terpusat di Magelang
  15. 1 Agustus 2019: Pantukhir Pusat di Magelang
  16. 2 Agustus 2019: Pembukaan Dikma

Materi seleksi

Tingkat daerah:

  1. Pemeriksaan Kesehatan Umum, Rontgen Dan Laborat, Darah(HBSAG, UDRL, HCV, HIV) serta Urin
  2. Pemeriksaan Psikologi
  3. Pemeriksaan Mental Idiologi
  4. Uji Kesamaptaan Jasmani
  5. Pemeriksaan Administrasi
  6. Pantukhir Daerah

Baca juga: Info Lengkap Rekrutmen Akmil TNI AD 2020 untuk Lulusan SMA

Tingkat pusat:

  1. Pemeriksaan Kesehatan
  2. Test Akademik
  3. Pemeriksaan Kesehatan Jiwa
  4. Uji Kesamaptaan Jasmani
  5. Pemeriksaan Jasmani
  6. Pemeriksaan Psikologi
  7. Pemeriksaan Administrasi
  8. Pantukhir Pusat

Catatan:

Selama proses penerimaan berlangsung calon tidak dipungut biaya apapun. Jika ada yang mengatasnamakan panitia untuk membayar sejumlah uang untuk ditransfer, itu sudah pasti penipuan. Segera laporkan ke panitia terdekat.

Untuk informasi lebih lengkap termasuk cara daftar dan lain-lain, bisa membuka laman Rekrutmen TNI AL http://al.rekrutmen-tni.mil.id/

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau