Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/05/2020, 10:17 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Di tengah pandemi Covid-19, masalah lingkungan kerap terlupakan. Padahal, lingkungan yang tak dikelola dengan baik, dapat menimbulkan beragam musibah yang menurunkan kualitas hidup manusia.

Menyadari bahwa masalah lingkungan menjadi isu yang penting untuk segera dicari solusinya, Ikatan Alumni Teknik Lingkungan (IA-TL) Institut Teknologi Bandung (ITB) mengadakan diskusi terkait strategi dalam mewujudkan ITB sebagai eco-campus pada Jumat (15/5/2020) lalu melalui Zoom.

Diskusi yang dipimpin oleh alumni serta dosen Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL) Herto Dwi Ariesyady menyebut, untuk menyelesaikan isu lingkungan diperlukan sinergi dari semua sektor termasuk perguruan tinggi.

Baca juga: KIP Kuliah Jalur SBMPN dan SBMPTN 2020 Dibuka, Ini Alur Pendaftaran

Eco-campus merupakan satu program dari perguruan tinggi untuk mewujudkan lingkungan kampus yang ramah lingkungan, hijau, berkelanjutan.

Program ini juga menjadi sarana edukasi bagi mahasiswa tentang bagaimana mengelola lingkungan dengan benar.

Untuk mewujudkan eco-campus yang berkelanjutan, tim eco-campus ITB belajar dari berbagai universitas baik di dalam negeri maupun luar negeri.

Dari hasil studi tersebut, tim eco-campus ITB setidaknya mempunyai panduan dan patokan bagaimana perencanaan dan indeks yang harus dipenuhi dalam kriteria eco-campus.

Menurut Alumni ITB serta tim eco-campus ITB Dida Gardera, ide awal eco-campus ITB sendiri sudah dirancang sejak lama. Diawali saat melihat pengelolaan sampah di ITB yang sudah baik tetapi perlu lebih ditingkatkan.

Baca juga: Dibuka, Pendaftaran Beasiswa S1 di 8 Perguruan Tinggi BUMN 2020

Dida mengatakan, bahwa fokus awal eco-campus ini hanya di ITB Kampus Ganesa saja tetapi rektor mengarahkan untuk diberlakukan juga di ITB Kampus Jatinangor.

“Konsep eco-campus kita susun perencanaannya. Idenya atau konsepnya nanti tentu mendapat masukan dari masyarakat ITB,” imbuh Dida.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com