Rangkuman "Sahabat Pemberani Episode: Pencuri Mistrius"

KOMPAS.com - Program Belajar dari Rumah di TVRI hadir kembali dengan tayangan Serial Cerita Anak, Sahabat Pemberani Episode: “Pencuri Mistrius”, yang tayang pada pukul 08.30 - 09.00 WIB untuk SD Kelas 1–3 pada 29 Mei 2020.

Belajar dari Rumah adalah Program Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan ( Kemendikbud) memberikan alternatif pendidikan bagi semua kalangan di masa darurat Covid-19.

Sahabat Pemberani menyuguhkan beragam pembelajaran yang menarik mengajak penonton untuk selalu jadi orang berani, jujur dan hebat yang di sajikan tokoh utama bernama Panji, Kirana dan Krisna

Berikut adalah rangkuman dari tayangan Sahabat Pemberani Episode: “Pencuri Mistrius” untuk SD kelas 1-3 pada 29 Mei 2020.

Pencuri datang

Krisna sedang bermain pesawat terbang bersama Kumbi dan Mogo kemudian Mamanya memanggil untuk masuk ke dalam sebentar. Mereka masuk ke dalam rumah namun mainannya tertinggal di depan rumah.

Pencuri datang mengambil mainan pesawat terbang Krisna lalu pergi berlari. Ketika Krisna keluar ia rumah ia tidak melihat mainan pesawat terbangnya. 

Krisna melihat seseorang lari membawa pesawat mainan, Krisna pun mengejarnya. Di ujung jalan Krisna kehilangan jejak orang yang membawa lari mainan pesawat terbangnya. Krisna pun menangis.

Krisna melihat tali di tempat pesawatnya hilang, kemudian ia mengambil untuk dijadikan petunjuk. Kemudian ia menceritakan kejadian itu kepada Kirana dan Panji. Mereka melihat tali tertinggal yang ternyata adalah tali yoyo.

Panji mempunyai ide untuk menyelidiki dengan menyiapkan catatan dan pensil. Mereka pun beraksi melakukan penyelidikan.

Lakukan penyelidikan

Di ujung jalan mereka melihat Doki sedang bermain permainan barunya yaitu Yoyo UFO, kemudian mereka melanjutkan penyelidikan.

Sampai sore hari, mereka telah mencatat kejanggalan di jalan sambil memotretnya. Kemudian mereka berencana melakukan lagi besok.

Di taman orang yang mengambil mainan Krisna memainkan pesawat terbangnya, namun pesawat terbang itu terjatuh di dalam semak-semak kemudian ditinggal.

Ketika jalan pulang Kirana berpapasan dengan pemulung yang di dalam gerobaknya terdapat yoyo.

Keesokan harinya Kirana menceritakan kejadian yang ia lihat kemarin sepulang dari rumah Krisna. Mereka menduga orang itu yang mengambil mainan pesawat Krisna tidak sengaja menjatuhkan tali yoyo miliknya.

Mereka berencana membuntuti orang itu dengan sepeda sewaktu lewat di rumah Krisna.

Mereka pun membuntuti dan melihat pesawat Krisna ada di dalam gerobak orang itu. Orang itu berhenti di taman, beristirahat, kemudian mengambil pesawat Krisna dari gerobaknya.

Krisna tidak menyangka kalau dia adalah pelakunya. Kemudian orang itu menaruh kembali mainannya di dalam gerobak lalu pergi meninggalkan taman.

Ia menuju sebuah rumah, kemudian memberikan mainan pesawat itu kepada adiknya. Pesawat terbang itu langsung dimainkan oleh adiknya.

Awalnya Krisna tidak ingin melanjutkan karena melihat keadaan orang itu yang miskin, tetapi Panji bilang tidak boleh kompromi terhadap siapapun.

Kemudian mereka pulang karena memiliki ide untuk menjebak orang itu.

Keesokan harinya mereka datang ke rumah pemulung itu, dan melihat dia sedang mengambil mainannya dari adiknya. dan adiknya pun menangis.

Pemulung itu pergi dan menuju rumah Doki, kemudian dia mengembalikan mainan itu yang dia temukan di taman kepada Doki karena dia meninggalkan mainananya di taman.

Mereka pun pulang karena tidak menyangka kalau Doki yang mengambil mainan Krisna.

Keesokan harinya Doki datang kerumah Krisna. Di rumahnya ada Panji dan Kirana.

Dia meminta maaf karena telah mengambil mainan Krisna. Dia menyesal dan malu karena dia adalah teman yang buruk dan tak lupa mengembalikan mainan kepada Krisna.

Walaupun Krisna memaafkan tetapi Panji bilang Doki harus mendapatkan hukuman, dan Doki pun setuju hukuman diberikan Panji.

Keesokan harinya Krisna, Panji, Kirana dan Doki pergi kerumah pemulung dengan membawa banyak mainan Doki untuk diberikan kepada adik dari pemulung.