Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Easy Bike, Sepeda Listrik Tenaga Matahari Inovasi Mahasiswa Unpad

Kompas.com - 01/10/2020, 11:34 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Menggunakan energi dari matahari, mahasiswa Universitas Padjadjaran tengah mengembangkan sepeda yang diberi nama “Easy Bike”.

Sepeda listrik tersebut diyakini lebih ramah lingkungan dibandingkan sepeda listrik lain yang saat ini beredar di pasaran.

Selain ramah lingkungan, Easy Bike juga memiliki akses ke Radio Frequency Identification (RFID), serta memiliki fasilitas GPS dan penghitung kalori.

Ketiga mahasiswa itu adalah Mutiara Nawansari dari Fakultas Matematika dan Imu Pengetahuan Alam, Lutfia Rahmannisa dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, dan Alamsyah Yahya Nugraha dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Mereka didampingi dosen pembimbing Ferry Faizal dari FMIPA Unpad.

Baca juga: Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2020 Dibuka, 31.800 Orang Telah Daftar

Karena memanfaatkan energi matahari, maka digagas pula beberapa stasiun pengisian daya atau charging station di lingkungan kampus.

“Di sini kami berupaya membuat charging station sendiri, yang dayanya diambil dari matahari. Jadi kami tidak menggunakan energi fosil,” ungkap Mutiara saat dihubungi Kantor Komunikasi Publik (KKP) Unpad, Rabu (30/9/2020), seperti dilansir dari laman Unpad.

Seribu ton karbon dioksida akan tereduksi

Sepeda Listrik Tenaga Matahari Karya Mahasiswa UnpadDok. Unpad Sepeda Listrik Tenaga Matahari Karya Mahasiswa Unpad

Dengan hadirnya Easy Bike, diharapkan penggunaan kendaraan bermotor di dalam kampus dapat dikurangi dan beralih menggunakan kendaraan yang ramah lingkungan.

Mengingat kontur kampus Unpad memiliki banyak jalan menanjak dan menjadi tantangan tersendiri bagi mahasiswa yang ingin bersepeda, sepeda listrik ramah lingkungan ini pun dapat menjadi solusi.

Baca juga: Jadwal dan Cara Daftar KIP Kuliah Jalur Mandiri PTN dan PTS 2020

“Kami pikir, bagaimana caranya ketika naik sepeda tapi tidak capek saat menanjak. Di situ kami tambahkan motor. Ketika capai menggowes, kita nyalakan motornya. Jadi ini solusi untuk Unpad yang konturnya naik turun,” ujar Mutiara.

Mutiara dan tim juga menghitung emisi karbon dioksida yang diperkirakan dapat tereduksi jika mahasiswa di kampus Unpad menggunakan Easy Bike.

Diperkirakan, lebih dari seribu ton karbon dioksida akan tereduksi jika sepeda listrik ini benar-benar diterapkan.

Baca juga: Kampus Swasta Ini Masuk Daftar Perguruan Tinggi Terbaik Dunia Versi THE

Untuk pengisian daya, mereka pun sudah membuat purwarupa sepeda listrik berikut dengan charging station. Pembuatan purwarupa ini juga melibatkan dukungan dari FMIPA Unpad dan Pusat Riset Nanoteknologi dan Graphene (Print-G).

Ke depannya, Easy Bike pun akan terus disempurnakan dan diharapkan dapat diterapkan di kampus Unpad.

Gagasan sepeda listrik tenaga surya ini berhasil meraih juara I Lomba Karya Tulis Ilmiah Tingkat Nasional Kategori Mahasiswa di ajang VOSICO yang digelar Universitas Negeri Malang, Agustus 2020 lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau